My cat My prince

(tujuh)

"Kenapa kau dikutuk menjadi kucing?"tanya syasa membuka pembicaraan

"Bukannya kau sudah tau?kau kan lebih pintar dariku"leffrad masih merajuk karna kejadian beberapa jam lalu

"Dasar bocah!" syasa mencebik membuat leffrad gemas sendiri

"Aku tidak tahu mengapa aku dikutuk jadi kucing,dan mengapa harus kucing?!tapi setelah aku beradaptasi menjadi kucing aku jadi mengerti bahwa manusia yang aku anggap baik dan ramah ternyata salah,banyak manusia yang malah menyakitiku,mereka tidak tahu saja kalau jelmaan dari kucing itu mempunyai paras tampan,bahkan paling tampan sejagat raya"

Syasa yang awalnya mendengarkan dengan serius merubah raut wajahnya menjadi kesal ketika pria itu sudah mengeluarkan tingkat kepercayaan dirinya yang sangat tinggi

"Ini fakta sayang"ucap leffrad lembut

'Sayang?kenapa ini ya tuhan,jantungku serasa mau copot'  syasa mencoba untuk terlihat biasa saja,meskipun jantungnya sudah berpacu kencang

Syasa harus segera mengusir orang ini,sebelum syasa terjerumus kedalam hatinya,bisa-bisa mati muda syasa

"Kau tidak akan mati,karna separuh nafasku ada pada dirimu,hahahaha"

Mengerutkan dahi syasa merasa pria disampingnya benar-benar gila

"Aku tidak gila,aku hanya mencoba meniru sepasang kekasih yang tadi tengah berdua di depan apartemen dengan pria yang berucap seperti itu dan wanitanya yang tersipu malu,jadi ya aku mencoba melakukannya kepadamu,dan lihat?muka kau terlihat merah"ucap leffrad sambil menakup wajah syasa sambil menatapnya lekat

Ya tuhan syasa tidak kuat!!

"Lep--as"ucap syasa segera memalingkan wajahnya

Menormalkan detak jantungnya,syasa mencoba mengacuhkan desiran aneh yang menjalar di tubuhnya

"Lef,kenapa kau mengganti nama jadi Leffrad?bukankah namamu alfrad?"

"Aku suka nama leffrad karna seorang wanita yang cantik memberikan nama itu,dan oh ya aku baru ingat!!AKU TIDAK SUKA DENGAN NAMA JONO!!CATAT ITU BAIK-BAIK!!" leffrad melipat kedua tangannya di dada,ia baru ingat bahwa ada gadis yang seenak jidatnya memberi nama jono,apa itu jono?!

"Hehehe,aku hanya becanda soal nama jono itu,maafkan aku"ucap syasa sambil terkekeh

"Hmm baiklah-baiklah,untung saja aku menyukaimu kalau tidak?sudah ku pasti kan kau akan ku kurung bersama naga peliharaan ku"

"Na--ga?"cicit syasa

"Iya naga,di kerjaan ku ada naga yang setiap saat menemaniku, bisa dibilang hewan peliharaan"

"Oh gitu"

Hening.

Syasa Tengah sibuk dengan beberapa pertanyaan yang ada di kepalanya,ia masih penasaran dengan pria penuh misteri di sampingnya ini

"Tak usah sungkan,jika kau ingin bertanya silahkan bertanya"

"Hmm,aku baru ingat,apakah kau kenal dengan angga pacar ku?"

Uhuukk...

Leffrad tiba-tiba tersedak ludahnya sendiri,kenapa pria itu yang harus di bahas?

"Ka--u kenapa?"tanya syasa seraya menepuk-nepuk pundak leffrad

"Kenapa kau menanyakan itu?"tanya leffrad tiba-tiba

"Hmm aku juga tidak tahu,tapi tiba-tiba pikiran ku teringat pada saat kau menjadi kucing,kau menggeram pada saat aku menyebut nama angga,dan pada saat kau memakai bajunya angga kau tampak tidak suka"