(tiga puluh)

123 6 3
                                    

"Leffrad!!"

Syasa mencoba mencari keberadaan leffrad, ia memutuskan untuk pergi ke ruang kerjanya leffrad

"Leffrad!!"

"Aah kau manis?ada apa?"

"Aku ingin bertemu dengan ibu dan ayah ku!!"

"Tapi tidak bisa sekarang manis"

"Lalu kapan?aku rasa mungkin sekarang sudah ada satu tahun lebih kita tidak ke bumi"

"Ah masa?"

"Leffrad iisshhh!!"

"Iyaa manis kau harus bersabar,aku berjanji akan mempertemukan mu dengan ibu ayah mu"

"Tapii kapan leffrad?!!"

"Sabar manis"

"Bagaimana jika ibu dan ayahku yang kemari saja?"

"Yasudah tapi nanti ya"

"Besok!! Aku maunya besok!!" kesal syasa,syasa kemudian duduk di pangkuan leffrad seraya menggoda leffrad agar mengiyakan ucapannya

"Ayolah manis,mungkin minggu depan" ucap leffrad seraya membelai kepala syasa

"Leffrad kau tampan sekali" syasa membelai kepala leffrad kemudian menciumi leher leffrad,syasa masih berusaha menggoda keimanan leffrad agar menuruti kemauannya

"Baiklah aku mengaku kalah,tapi kau harus bersiap untuk malam ini"

"Untuk?" tanya syasa pura-pura tidak paham

"Besok? Atau minggu depan?"

"Ah iyaa,baiklah aku tunggu di kamar,kau semangat untuk bekerja" syasa pergi menuju kamar nya seraya terkekeh

'Akhirnya aku tahu kelemahan mu leffrad,hahahaha' batin syasa

para pelayan yang melihat syasa senyum-senyum sendiri merasa khawatir kepada ratunya,apakah ratunya baik-baik saja?

Zuma yang melihat syasa kemudian menghampiri syasa

"Sepertinya kau tengah berbahagia ratu" ucap zuma seraya berjalan sejajar dengan syasa

"Tentu saja zuma,kau pun akan bahagia mendengar kabar ini"

"Kalau boleh tahu tentang apa ratu?"

"Besok...." syasa menghentikan pembicaraannya membuat si pendengar merasa penasaran

"A--paa?"

"Besok ibu dan ayahku akan kemari zuma!!" ucap syasa tertawa lepas

"Se-rius ratu?"

"Tentu saja zuma!!"

"Ya tuhan!! Aku sungguh tidak sabar untuk itu"

"Aku juga sama zuma!!aku sangat merindukan ibu ku"

Zuma dengan segera memeluk syasa menumpahkan segala rasa kebahagiaan nya,karna ia pun sangat merindukan sahabatnya itu

                                ***

" bangunlah manis" leffrad mengguncangkan tubuh syasa pelan agar wanitanya terbangun

"Hmm badan ku sakit sekali,kau sungguh bersemangat sekali tadi malam"

"Husstt..jangan di bicarakan disini"

"Ah baiklah"

"Sekarang kau mandi,aku ingin memanggil ibu dan ayahmu untuk datang kemari"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 11, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My cat My prince Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang