Almer merasa seseorang menjebaknya dalam pernikahan dengan gadis asing bernama Maira, agar ia tidak bisa bersatu dengan gadis pujaannya, Sonia.
Tidak akan ada laki-laki yang tertarik pada Maira, dengan penampilan kuno dan hijab yang senantiasa dikenakannya. Maira hanya terlihat manis saat hari pernikahan, tetapi tetap kalah menawan dibanding Sonia.
***
"Aku tahu kamu hanya menjebakku. Agar kamu bisa menikmati harta dan status keluarga Abrisam. Aku malu bila orang di luar keluarga kita, mengetahui kalau kita sudah menikah. Di luar rumah, jangan sampai ada yang tahu status kita." -Almer-
"Aku juga menikah karena permintaan Opa. Sejak kecil Opa mengangkatku sebagai cucu dan mengasuhku." -Maira-
"App...pa? Jadi kamu sebenarnya bukan keturunan keluarga Abizar? Mulai detik ini kita tinggal satu atap, jangan pernah sekali-kali membuka hijab kamu di depan aku. Aku tidak sudi tinggal bersama wanita pembohong seperti kamu." -Almer-
***
"Almer, biarlah ragamu menjadi milik Maira karena ikatan pernikahan kalian. Tapi aku yakin, hati kamu tidak akan berpaling dari aku, selamanya." -Sonia-
***
"Maira, sudah kukatakan sejak kepergianku enam tahun lalu. Tunggu aku... Aku akan kembali menjadi orang yang sukses dan menjemput kamu. Kamu akan selalu menjadi Ratu sesungguhnya dalam hidupku."
-Elano-
***
Terima kasih telah membaca cerita ini. ❤ ❤ ❤
Jangan lupa Votes ⭐⭐⭐ di tiap part dan FOLLOW akun @penahijrah1981 sebagai bentuk dukungan untuk penulis.
Dukungan pembaca sangat berarti untuk Ummi.
KAMU SEDANG MEMBACA
SERENADE CINTA
RomanceAlmer merasa dijebak oleh kedua orangtuanya, untuk menikahi seorang gadis bernama Maira. Tidak ada yang menarik dari seorang Maira selain penampilannya yang kuno dan warna hijab yang dipakainya itu-itu saja. Berkisar coklat, biru tua, hitam dan abu...
