Chapter 5

16.4K 1.7K 230
                                    

Luc menelisik sekitar . Berjalan dengan mengendap.

Seperti pencuri pada umumnya .

Ah sial! Banyak penjaga .

Maka luc berjalan dengan amat hati-hati . Bahkan ia menyembunyikan dirinya dibalik tembok secara dramatis.

Matanya sedikit berbinar kala mendapati Lewis yang berjalan.

"Sstt~~~~ ssstttt".

Lewis yang memang merasa ada yang memanggil menoleh namun tak ada siapapun .

Ia berjalan kembali

Bibir luc sedikit mengerucut  "ssttt!!!!".

Lewis memperhatikan sekitarnya . Ada yang memanggilnya .

Ia yakin itu. 

"Ssstttt!!!! Lewis!!!".

Mata mereka saling bertemu "luc?!".

Mata luc terbelalak . Ia sedang menghindar namun Lewis memanggilnya begitu keras .

Luc menaruh satu jarinya di depan bibir "ssstttt!!!!! Kemari".

Maka Lewis berjalan mendekat pada luc "luc, apa yang sedang kau lakukan".

Luc memasang wajah memelasnya "bantu aku?".

Lewis mengerutkan kening .

Bantu?

"Untuk?".

"Aku, aku sedang mangkir dari tugas ku hehe~~~ bantu aku ke halaman belakang istana mau?".

Maka, bisakah Lewis menolak atas luc yang tengah memasang mata berbinar seperti anjing kecil?



.


Seperti yang di inginkan luc . Lewis mengantarnya ke halaman belakang istana .

Namun, Lewis tak bisa menemani ia yang sedang mangkir dari tugas .

Ia harus memasak .

Luc tak masalah.

Ia bahkan mencari kesenangannya sendiri .

Luc itu bocah bengal bahkan Albert tahu itu .

Luc memutar otaknya

Apa yang harus ia lakukan .

Matanya menelisik sekitar . Berhenti pada sebuah pagar yang melingkar .

Di dalamnya terdapat makhluk hidup berkaki dua .

Tempat yang biasa Lewis datangi untuk memberi makan sang raja .

Maka luc tersenyum menang .

Berjalan mendekat pada kandang tersebut.

"Kko kokkk kooooooo. Kalian ingin bebas hmmmm? Baiklah, aku akan melepaskan kalian ~~~~".

Luc terkekeh .

Bodoh berbicara pada ayam.

Luc melepaskan semua ayam dalam kandang yang jumlahnya memang tak bisa di bilang sedikit .

Ia tersenyum layaknya anak kecil .

Ia mengejar semua ayam itu membuat semua ayam berlari tak tentu arah .

Luc terkekeh .

Ayam bodoh .

Namun, entah kenapa ia merasa seperti jumlah ayam yang ia kejar semakin sedikit .

The king Of Algarash (BOYXBOY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang