____________________________________
┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ┊.⋆˚
┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ┊ ˚✧
┊ ┊ ┊ ┊ ˚➶ 。˚ ☁︎
┊ ┊ ┊ ☁︎
┊ ┊ ☪︎.
┊ ✱
✧ ⋆ ┊ . ✱˚ .
˚ ✩.7 tahun yang lalu
Azka saat ini sudah sendiri, ya umur nya yang genap 28 tahun ini masih saja terlihat awet muda bagaikan umur 20.
Azka yang masih menyimpan mimpi buruk nya selama 9 tahun pernikahan hanya bisa berdoa dan mendekatkan dirinya pada Allah.
Azka tak ingin membuang masa hidup nya dengan kesedihan dan meratap ia memutuskan untuk mencari kegiatanAzya, Aziz, dan Azra kembali tenang saat melihat Azka mulai kembali seperti semula. Bahkan bisa di bilang kembali seperti ia belum mengenal Azril, apa artinya Azka sudah melupakan Azril ? Tentu tidak. Azka masih ingat siapa mantan suami nya dan anak nya.
Azka yang kembali seperti sedia kala membuat Aisyah dan Andita kembali tersenyum lega dan bisa menemuinya tanpa menyimpan emosi, tanpa khawatir, tanpa tangisanAzka selalu mengajak kedua sahabat dan suami sahabat mereka untuk mengikuti kajian ustadz-ustadz, baksos, dan lain nya. Sesekali Azya, Aziz dan yang lain bertanya pada Azka apakah ia ingin menikah lagi namun jawaban Azka tetap sama
"Azka mau memantas kan diri dulu supaya Azka siap, dan semoga jodoh Azka juga bisa membimbing Azka." itulah jawaban yang selalu pasti untuk pertanyaan dari orang-orang
༺═────────────═
1 tahun kemudian
═────────────═༻Azka mengajar di sebuah SMP dan SMA Islam di dekat rumah nya, Aziz dan Azra juga masih bekerja di kantor milik perusahaan sendiri
Aziz melangkah kan kaki nya masuk kedalam teras rumah
"Assalamualaikum." Langkah Aziz terhenti saat mendengar seseorang mengucapkan salam"Wa'alaikumsalam warrahmatullahi wabarokatuh, siapa ya?"
Entah siapa laki-laki yang mengucapkan salam itu, namun setelah laki-laki itu memperkenalkan dirinya Aziz pun menyuruh nya masuk
Malam menyambut keluarga kecil Azya, Azka yang sedang merekap nilai-nilai muridnya tak sadar bahwa Azya memanggil nya berkali-kali
Tok
Tok
Tok"Azka, nak, Ummi panggil dari tadi," ucap Azya.
"Eh Ummi? Maaf mi ga ngeh.... Lagi banyak kerjaan."
"Taruh dulu ya kerjaan nya, kita makan malam dlu. Ada Om Althaf sama Ami Dina."
Azka mengangguk dan ia mengikuti Azya dari belakang"Nah ini dia keponakan kesayangan Om," ucap Althaf sambil mengusap kepala Azka
"Ayo, selamat makan." ucap Aziz.
"Ummi, Abang?" tanya Azka.
"Abang agak larut katanya," jawab Azya, Azka membulatkan bibir nya dan mengangguk
"Abi, nanti Azka mau bicara ya nanti," ucap Azka, Aziz mengangguk
"Abi juga baru aj mau ngomong itu," ucap Aziz, mereka semua tertawa kecil dan kembali melanjutkan makan malam mereka
Setelah makan malam usai, mereka berkumpul di ruang tengah untuk melanjutkan pembicaraan mereka
"Apa yang ingin Azka bicarakan?" tanya Azya"Em, Azka siap nikah lagi mi insya Allah..... Mungkin Abi, ummi, Ami, atau Om bisa mencarikan calon suami untuk Azka."
Azka menundukkan kepala nya karena malu ia mengucapkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Padamu Suamiku ✔
Teen FictionMenikah karena cinta ? Bukan ! menikah lah karena ingin menjalankan perintah Allah dan melaksanakan salah satu ibadah seorang hamba kepada Rabb nya Siapa bilang cinta akan tumbuh perlahan kepada orang yang tidak di kenal ? Namun nyatanya tidak untuk...