BAB 24 - Nonton

2.5K 93 1
                                    

Setelah selesai makan aku berpisah dengan teman-temanku. Aku dan Sam berjalan menunju mobilnya jam baru menunjukkan pukul 1 siang. "Mau kemana lagi hari ini?" Katanya tersenyum menggandeng tanganku.

"Aku mau nonton." Kataku tersenyum. Sudah lama sejak kami berdua pergi nonton bersama. 

Sam pun mengangguk menyetujui permintaanku. Karena orang tua Sam baru datang nanti malam aku masih punya waktu seharian ini bersama Sam. Kami berdua pun pergi ke salah satu mall yang tak jauh dari kampusku. Kami mengantri tiket bersama kami akan nonton Jumanji. Walaupun film itu sudah seminggu lebih tayang di bioskop tetapi aku belum melihatnya.

Setelah membeli tiket kami pun membeli soda dan pop corn. Aku duduk menunggu film akan tayang sambil meminum soda yang telah kami beli. Masih ada 15 menit sebelum film dimulai. Sam sedang memainkan handphonenya aku tak tau apa yang dia liat disana. Sam tersenyum melihatku lalu mengajakku masuk ke dalam teater.

Sam mengandeng tanganku, tangannya yang lain memegang popcorn sedangkan aku memegang minumannya. Kami pun masuk ke dalam bioskop dan duduk berdua. Teater nampak sepi tidak seperti biasanya. Hari ini hari kerja dan film jumanji sudah hari terakhir tayang jadi tak banyak yang menonton. Aku hitung hanya ada sekitar 10 orang di teater dan semuanya duduk berpencar.

Sam menyandarkan dagunya ditangan kanannya ia mulai serius menonton film. Sam itu tipe orang yang fokus jika menonton film. Film sudah berjalan selama 15 menit, Sam berganti posisi  dan mengambil popcorn yang aku pegang. Ia memakan popcorn dengan santai. Matanya tak pernah lepas dari layar bioskop.

Satu jam pun berlalu aku merasakan leherku sedikit pegal. Sam mendekatkan bahunya ke arahku. Tangannya menarik kepalaku dan menjatuhkan di bahunya. Aku merasa wajahku memerah. Entah kenapa aroma tubuh Sam selalu membuatku nyaman. Kami pun akhirnya menyelesaikan tontonan kami dalam diam.

Setelah film selesai aku bilang kepada Sam aku ingin ke toilet dan Sam pun setuju. Ia menungguku diluar. Setelah ke toilet aku berkaca sebentar untuk merapihkan rambutku. Aku keluar dan kulihat Sam berdiri sambil melihat handphonenya. Aku curiga apa yang sebenarnya ia lihat.

"Kamu liat apa?" Tanyaku menghampirinya.

Sam menoleh ke arahku dan menggeleng pelan. "Mau kemana lagi?" Tanyanya tersenyum. Hari ini Sam berniat mengikuti semua kemauanku.

"Pulang aja deh nanti malem kan kita mau makan sama orang tua kamu." Kataku mengingat pesan Mama. Mama sempat mengirim pesan saat aku ada di kelas tadi katanya orang tua Sam akan tiba sore ini dan mereka akan makan malam di rumah.

Sam pun mengangguk setuju. Aku mengikutinya dari belakang. Ku keluarkan handphoneku dan kubuka aplikasi instagram untuk mengambil foto Sam candid. Kami sedang berjalan menuju parkiran sekarang.  Sam menoleh dan melihatku bingung. Aku langsung memasukan handphoneku dan berjalan menghampirinya.

"Kenapa?" Tanyanya bingung.

Aku hanya tersenyum dan menggeleng pelan. Kami berdua pun masuk ke dalam mobil. Sam mulai menyalakan mobilnya lalu melajukannya keluar parkiran. Aku dapat merasakan handphoneku bergetar kuambil handphone dan membuka notifikasi instagram yang masuk. Komentar dari foto yang baru aku kirim.

 Komentar dari foto yang baru aku kirim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Antara Aku dan Saudari Kembarku (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang