JSHK [ utaite version ]

Special chap. -Urashimasaka-

Author note :
Sebelum mulai aku mau jelasin apa itu special chap~ special chap ini seperti one shots. Bisa tentang masa lalu mereka atau apa yang mereka lakukan di hari-hari biasa dan semacamnya.

Ceritanya bisa dari manga atau berdasarkan imajinasi saya~ (biar ada asupa-//dihajar).

Untuk chap ini isinya tentang bagaimana urashimasakata bertemu! Selamat membaca~

• • • • • • • • • • • • • • • ♣️ • • • • • • • • • • • • • • •

"Lihat! Lihat! Orang itu menyeramkan sekali..."
"Geh! Itu shima anak baru itu kan?!"
"Kudengar kakak kelas kita takut dengan nya"
"Uwah~ menyeramkan~"

Begitulah rumor yang sering dikatakan orang tentang tentang lelaki berambut ungu ini.
'Haah.... lagi lagi jadi bahan gosip lagi...' batin lelaki itu.

Lelaki berambut ungu itu atau yang dikenal shima adalah murid baru di sekolah itu baru saja masuk seminggu dan orang-orang sudah mulai membicarakannya. Dikarena kan tampang nya yang seperti preman banyak yang berasumsi kalau dia itu preman sungguhan padahal sih... hati nya tuh lembut bat...

Shima kini berjalan menuju rooftop untuk makan siang.sesampainya disana ia langsung duduk dan membuka bentonya.

'Hah... punya hidup kok susah begini... baru aja mati eh.. malah reinkarnasi trus jadi murid pindahan tapi malah di gosip haduh... padahal aku pengen ketemu senra waktu itu, dia lagi apa ya?... eh tunggu, kalo aku reinkarnasi berarti aku ini di dunia ku yang dulu atau di isekai??' Batinnya panjang lebar.

Tiba-tiba saja terdengar suara orang berlari menujunya. Setelah melihat ke arah tersebut tepat disampingnya terlihat lelaki dengan rambut dan manik merah sedang membawa tongkat baseball besi siap untuk memukul nya.

Melihat itu shima langsung menghindar dan tongkat itu mengenai tembok tempat shima bersandar tadi, tembok nya retak untung nggak kena kepala kalo kena si shima nggak bisa bucin senra lagi ntar//apasih.

"Ah! Aku meleset" ucap lelaki berambut merah itu dengan datar.
"Woi woi! Kau gila ya?! Kamu mau bunuh aku?!" Tanya shima panik. "Hmm? Iya aku mau bunuh kamu~ emangnya kenapa?" jawab lelaki itu dengan senyuman yang lebar.

"Hah?! Emangnya ku salah apaan? Kamu juga siapa?" Tanya shima.
"Oh iya ku belum perkenalan yak? Aku akira sakata adik kelas mu ku ada di kelas 10-A, untuk kenapa aku mau bunuh kamu itu karena kau itu merepotkan dan ku harap kau menyerah dan mati" jelas sakata dengan tatapan yang tajam.

'Padahal ku baru aja mati disuruh mati lagi...' batin shima.

"Akira sakata... maksudmu kamu itu adik kelas aho yang jadi wakil osis itu?"
"Oh jadi kau tahu~"
"Tapi... kamu kek orang yang beda..."
"Ah... aku ini emang aho dan ada yang bilang aku ini polos... tapi aku punya alasan untuk itu." Sakata lalu mengeluarkan hpnya dan menunjukan foto lelaki dengan rambut coklat dan mata emerald sedang memeluk seekor tanuki.

"Namanya urata wataru dia sekelas denganmu, dia adalah teman masa kecilku!."
Ucap sakata dengan nada yang sangat bersemangat tetapi entah mengapa aura nya tiba-tiba berubah.
"Aaahh~ urata san imut banget~ aku pingin peluk dia terus~ aku nggak bakal biarin orang lain mendekatimu~"
'Kok kayak yandere dia...' batin shima.

"I-intinya kami ini sangat dekat kau bisa bilang kami ini seperti partner dan rival. Dan pagi tadi dia bilang padaku..."

•
•
•