*beberapa bulan sebelumnya....
Di malam bulan purnama, terlihat lelaki berambut coklat dengan topeng rubah memegang sebuah katana.
Di hadapannya terdapat supernatural yang siap menyerangnya kapanpun.
Sebelum supernatural itu bisa menyerangnya, lelaki itu membelah makhluk tersebut menjadi dua. Meskipun begitu, lelaki itu mendapat luka gores pada pipi nya.
Setelah berhasil mengalahkannya lelaki itu lalu menghela nafasnya.
"Kashi..." mendengar namanya dipanggil lelaki itu pun melihat kebelakang.
"Ama chan... kenapa kamu disini malam-malam begini? Kau tahukan malam hari itu berbahaya."Mengabaikan perkataan nya amatsuki mendekatinya dan meletakan tangannya pada pipi kashitarou yang terluka. Terlihat pada wajahnya kalau dia khawatir.
"Nee? Kashi? Apa aku boleh menjadi exorcist?"
Mendengar pertanyaan itu membuat kashitarou bingung.
"Kenapa?"
"..... aku hanya ingin ikut melindungi orang-orang itu saja.".Mendengar itu kashitarou tersenyum walaupun dia tahu itu bukan alasan yang sebenarnya tapi dia senang.
"Baiklah... jika itu mau mu... oh iya! Amatsuki... tutup mata mu sebentar~"Mendengar itu amatsuki lalu menutup matanya seperti yang diminta. Setelah amatsuki menutup matanya kashitarou lalu memasang sebuah kalung di leher amatsuki. Di kalung tersebut terdapat batu permata berwarna merah.
Setelah memasangkan kalung tersebut kashi lalu meminta amatsuki membuka matanya.melakukan seperti yang di minta, amatsuki lalu membuka matanya dan melihat sebuah kalung di lehernya.
"Hehe~ kau suka?~" tanya kashitarou sambil tersenyum lembut pada amatsuki. Melihat itu amatsuki juga tersenyum. "Un! Aku sangat menyukainya!"
•
•
•"SORARU SAN!!!! KAPAN ULANG TAHUNMU???!!!!!"
"BERISIK!!!"Amatsuki kini sedang melihat mafumafu yang sedang menanyakan banyak pertanyaan kepada soraru tetapi selalu diabaikan.
"Kalian sebenernya ngapain?" Tanya amatsuki.
"Hah?! Jangan tanya aku. Tanya si albino ini, seharian menanyakan pertanyaan pribadi, kayak stalker aja." Ucap soraru terlihat di wajahnya kalau dia sangat kesal."KU BUKAN STALKER!!!" Teriak mafu.
"GK USAH TERIAK JUGA BISA KALI!!" Jawab soraru teriak juga. (Ngegas :v)Mengabaikan pertengkaran suami istri itu, amatsuki lalu bertanya.
"Emangnya kamu mau tanya apa maf?"
"Oh pertanyaan biasa kok cuman tanggal lahir, tanggal kematian, dah punya mantan berapa, golongan darah, dan semacamnya" jawab mafu tersenyum.'Itu normal?!' Batin amatsuki.
"Emangnya mau buat apa tanggal kematian ku?" Tanya soraru. "Compatibility horoscope".'Hubungannya apa?!' Batin amatsuki bingung sama teman albino nya ini yang entah abis kerasukan apa atau ketularan ahonya sakata.
"Hah?! Kalau begitu kenapa kamu nggak tanya ke kashitarou aja?"
"Loh! Kenapa jadi kashi?" Tanya amatsuki bingung dengan perkataan soraru."Hmm? Kamu belum tahu? Mafumafu pernah suka-" mulut soraru tiba-tiba saja di tutup oleh mafumafu yang sekarang sudah pucat.
"Ooh... jadi kamu suka ama kashi ya maf~" ucap amatsuki dengan aura yang menyeramkan.
"Eh?! E-enggak kok ama chan hahaha..." balas mafu merinding.
KAMU SEDANG MEMBACA
JSHK [ utaite version ]
Fanfiction"apakah kau tahu? Ada rumor yang mengatakan bahwa Disekolah ini terdapat 7 misteri... katanya kalau kau mengetahui rahasia dibalik misteri tersebut maka akan terjadi sesuatu.." _______________________________________ Jibaku shounen hanako-kun utaite...