LAITA16

1.3K 148 25
                                    

"Humans seem to have almost infinite capacity to deceive themselves by taking their own lies for truth."  -Ronald Laing-

●●●

Pada akhirnya kesakitan itu tak dapat dihindari. Saat lonceng dibunyikan maka semuanya akan terungkap.

Tak ada jalan untuk menghindar, semua pintu telah tertutup.

Tic...Toc...Tic...Toc...

Dentingan jarum jam yang menenangkan, seakan berubah menjadi lonceng yang memekakkan telinga.





"Apa yang kau lakukan akhir pekan ini?"

Saat ini soojung dan sehun tengah berbaring, memulihkan tenaga mereka sehabis kegiatan panas mereka.

"Aku akan menghadiri seminar disalah satu universitas, sebagai pembicara" jelas sehun sambil mengelus punggung soojung lembut.

"Apa hanya mahasiswa dan tamu undangan yang boleh hadir?" Tanya soojung lagi sambil menatap sehun.

Sejenak sehun membalas tatapan wanita itu. Mencoba mencari tahu maksud ucapannya.

Setelah mengerti pria itu tersenyum sebelum menjawab.

"Hmm. Hanya mereka yang boleh hadir. Tapi... ada pengecualian buat satu orang" jawabnya sambil menampilkan seringai menggodanya.

"Benarkah?" Seru soojung semangat.

"Hmm... Aku akan menjemputmu nanti"

Ucapan sehun membuat senyum diwajah wanita itu semakin lebar. Dia lalu kembali membenamkan kepalanya didada pria itu, sambil memeluknya erat.

Keduanya mulai memejamkan mata, sambil memberi kehangatan satu sama lain.


Disaat soojung telah terlelap, sehun perlahan melepaskan pelukannya. Sejenak ia memandang wajah soojung lekat dan mencium kening wanita itu.

Dia kemudian beranjak kekamar mandi dan membersihkan dirinya. Beberapa menit ia telah rapi, sebelum keluar kamar sekali lagi ia kembali menatap wajah soojung dan mengelusnya lembut.

"Selamat malam sayang. Aku mencintaimu" setelah mengatakannya sebuah kecupan hangat kembali mendarat dikening soojung yang masih tenggelam dalam tidurnya.

At. Sehun House...

Sehun berjalan keluar dari mobil dengan senyum lebar diwajahnya. Pria itu tak menyadari seseorang tengah memperhatikan tingkahnya dari atas balkon kamarnya.

Saat masuk kedalam, seluruh ruangan telah gelap menandakan semua penghuninya telah tertidur lelap.

Setelah berganti pakaian sehun mulai berbaring disamping irene yang tengah memunggunginya. Dia kemudian tenggelam dalam tidur lelapnya. 

Tak menyadari seseorang kini tengah mengepalkan tangannya kuat, hingga kukunya memutih.


Baca selengkapnya di Karyakarsa yah

https://karyakarsa.com/krystal2414/love-affair-in-the-afternoon

Bisa klik link yang di Bio Juga. Harganya murah kok, semoga kalian dimudahkan rejekinya ^^

LOVE AFFAIR IN THE AFTERNOON (COMPLETE) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang