A B B Y G A I L [ END ]

PART 32

Semilir Angin ikut mengantarkan kepergiannya , semua orang dengan hikmat membacakan doa untuknya , suara tangisan pilu pun ikut menjadi saksi bahwa orang disini sangat begitu kehilangan dirinya , namun tetap saja sangat disayangkan ia pergi dengan cara yang salah

"pencundang " batin abby

" kau pengecut jo " batinnya lagi

" Pergilah dan carilah kebahagiaanmu disana" ucap abby dalam hatinya tulus

seseorang menghampiri abby dan harry yang tak jauh dari area pemakaman, lelaki itu memberikan sepucuk surat dengan sebuah buket bunga padanya

" ini titipan untuk nona abbygail dari Tuan Wilson , beliau menitipkan ini pada saya sebelum tuan meninggal dunia " Ujarnya sambil menunduk hormat padanya

" Terimakasih " ujar abby sambil tersenyum

" Ckk Merepotkan " Kesal harry dan abby langsung mencium pipi harry dengan cepat dan tersemyum hangat pada harry

••••

Sesampai dimansion abby menuju gazebo yang berada dibelakang mansion , disana sangat tenang tempat favorit abby . harry sengaja meninggalkan abby , ia ingin memberikan waktu untuk abby , ia tau bahwa abbynya bersedih , bukan bersedih karena kehilangan lelaki brengsek itu tapi bersedih dengan keputusan yang lelaki itu pilih , jika abby bersedih sebaliknya harry bahagia , 1 saingannya sudah menghilang dari depannya tanpa harus mengotori tangannya

Abby menaruh buket bunga disampingnya dan perlahan membuka sepucuk surat dari jonathan

Dear Abbygail
jika surat ini sudah berada ditanganmu berarti aku telah pergi jauh dari sini dan aku pastikan aku tak akan mengganggu kebagahagianmu lagi bersamanya

Maafkan aku memilih jalan damai untuk diriku dengan cara seperti ini

aku pengecut

Aku tak sanggup jika hidupku tanpa dirimu , aku juga tak sanggup kau bersanding dengan orang lain selain diriku

Aku takut aku akan melukaimu lagi seperti kemarin , aku takut kau semakin membenciku , jadi aku memilih inilah jalan yang terbaik untuk berdamai dengan perasaanku dan juga hidupku