ein Schreiben

Dreizehn (13)

Hampir tengah malam. Namun, ntahlah. Aku baru saja terjaga satu jam lalu setelah merasa lelah seharian ini. Sehingga aku memutuskan untuk tidur, namun karena aku belum makan, jadinya terbangun haha. Dan.. oke. Aku mau bercerita sedikit.

Sebentar lagi.. bulan ramadhan. Dan, sewaktu masih kecil, sebenarnya tidak terlalu kecil, sih. Mungkin sekitar umur 12 tahun-an. Aku selalu meminta baju baru kepada ibuku. Tapi, ibuku selalu menolak membelikannya.

Waktu itu aku kesal. Aku iri dengan orang lain yang selalu memakai baju baru saat lebaran. Sementara aku, hanya bisa memakai baju tahun lalu. Huft.

Sebenarnya, aku juga cukup sering dibelikan baju baru. Tidak hanya saat lebaran saja. Tapi, aku tetaplah aku, anak kecil yang maunya dibelikan baju baru sewaktu dekat lebaran. Kalau belinya di saat lebaran masih lama, itu bukan baju baru lagi. Hahaha.

Lalu, ketika ibuku membelikan ku baju baru, tentu aku senang sekali. Aku memilih baju apa yang ingin kupakai saat lebaran nanti. Dan kami membelinya.

Namun, sekarang aku berpikir. Baju itu tidak pernah kupakai lagi. Lebih tepatnya jarang. Karena yaa tidak cocok saja menurutku jika dipakai untuk pergi biasa atau untuk main. Dan akhirnya, baju itu jadi sia-sia.

Jadi, aku mencoba mengerti bahwa tidak semua yang kita inginkan harus didapat. Hey.. itu cuma baju. Tidak menjadi masalah ketika kamu memakai baju yang sama di hari lebaran. Lebaran memang spesial, sangat spesial. Tapi yang perlu digaris bawahi, hati kita lah yang seharusnya diperbarui. Bukan baju yang kita pakai.

Dan,, yeah! Tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain. Kita itu cukup dengan kita saat ini. Kita ya kita, orang lain ya orang lain. Kita tidak akan pernah bisa menjadi orang lain, dan orang lain tidak akan pernah bisa menjadi kita. Kita cukup. Kita sudah cukup dengan segala yang kita punya. Jadi, untuk pelajaran dari cerita ku.. yuk mulai bersyukur dari hal yang paling kecil! Contohnya.. bersyukur ketika kamu diberi kesempatan untuk membaca tulisan ku sekarang. Hihihi^_^

Note : dan selesai aku menulis ini.. ternyata sudah lewat tengah malam :)

#writefromhome
#day10