Hal yang paling sulit
Ialah menahan rasa cemburu
Dengan menunjukkan senyumanTiga hari telah berlalu,hari ini gadis berkulit sawo matang itu kembali untuk bersekolah. Suasana sekolah masih seperti biasa. Namun ada hal yang berbeda di jam istirahat.
Mereka berlima,tentunya difa,eka,sofi,balinda,dhaifi. Pergi untuk membeli jajan, suasana di belakang sekolah sangat ramai. Mereka berlima membentuk barisan untuk menerobos keramaian.
Namun kekuatan mereka kalah,hingga membuat mereka berlima jatuh. Itu sangat memalukan,mereka berlima tertawa terbahak bahak. Dan memutuskan untuk membeli jajan di kopreasi saja.
Saat mereka ke koperasi siswa,mereka melihat defan dengan sosok wanita,wanita itu bernama anjany. Gadis itu lagi lagi membuat difa cemburu,bagaimana tidak? Kedekatan ia dengan lelaki ini sukses membuat bara api dalam hatinya membara.
Ia tak memperdulikan pemandangan itu,ia memilih untuk membeli makanan dan minuman. Setelah mereka rasa cukup,mereka kembali ke kelas. Biarkan saja, kedua manusia itu makan somay berdua sambil bergurau.
Sampai di dalam kelas gadis itu menggerutu seperti kereta express. Ia mengomel ngomel,mengumpati kedua manusia itu. Saat mereka sudah menghabiskan makanan mereka. Bel masuk berbunyi,para siswa mengikuti pelajaran hingga pukul 01.00.
Waktu telah berlalu,mereka mendengar bel istirahat kedua, difa mengeluarkan gadgetnya. Ia memilih chat dengan kekasihnya. Ia bertanya tentang berapa jumlah siswa lelaki dan perempuan di kelas lelaki itu.
Lelaki itu menjawab jumlah siswa lelaki dan perempuan dalam kelasnya itu ganjil,gadis ini mengerutkan kening. Dia bertanya kembali siapa yang duduk dengan lawan jenis, karena dia berfikir jika jumlahnya ganjil pasti ada yang duduk lelaki dengan perempuan.
"Gue" lelaki itu menjawab jujur,namun gadis ini tak percaya. Bagaimana bisa lelaki ini duduk dengan perempuan? Lelaki ini menjelaskan,dia duduk dengan vidia. Bagaikan hati yang tertusuk beribu pisau.
Ia cemburu,karena tau kedekatan gadis itu dengan lelakinya. Apa lagi vidia suka membajak handphone lelakinya ini. Ia menonaktifkan handphonenya. Pesan defan hanya di read saja. Saat di angkutan umum,ia bertanya pada teman kelasnya defan tentang perihal yang di ucapkan defan.
Dia membenarkan perkataan defan. Gadis ini tetap stay cool,saat angkutan hanya ada difa dan windy. Gadis itu mengumpat,windy bingung mengapa gadis ini tadi seperti tidak peduli dengan perkataan wanita itu,namun saat angkutan hanya ada mereka berdua. Gadis itu seolah olah patah hati.
Difa memang akan selalu berbicara dalam angkutan umum,gadis itu mempunyai beberapa topik,hingga tak membuat ia kehabisan topik. Topik yang selalu berganti,membuat windy harus bisa menangkap setiap topik yang difa bicarakan.
Itu yang membuat gadis ini banyak teman yang nyaman berbicara dengannya,karena memang difa ini selalu berbicara,hal penting maupun tidak penting selalu ia bahas. Mungkin itu yang membuat dia berfikir ia cocok dengan defan.
Karena lelaki itu pendiam,mungkin jika ia dengan difa bertemu dan mengobrol. Difa akan aktif berbicara,agar tidak tercipta suasana sunyi. Karena itu tidak menyenangkan. Hanya diam,tidak mengobrol. Namun apakah defan juga berfikiran sama dengannya?
Gadis itu melihat sosok defan dari dalam angkutan,namun mengapa lelaki itu berjalan kaki? Saat difa turun dari angkutan dan berusaha memanggil defan,namun niatnya ia kurungkan karena ia melihat defan memasuki mobil silver yang menjemputnya.
Difa bergegas pulang,di rumah ia bertanya pada kekasihnya,kekasih itu berkata ingin saja naik angkutan dan hari hari berikutnya pun lelaki itu akan naik angkutan umum. Dia akan di jemput di jalan raya atau di indoapril dekat rumah difa,atau bahkan di desa gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Withered Rose [COMPLETE]
Teen Fiction"Apa yang kamu genggam akan pergi dan yang menggenggam kamu dari jauh akan mendekat" Mawar itu telah layu karena kesalahanmu sendiri.Hancurnya sebuah hubungan karena hilangnya rasa kepercayaan.Lantas bagaimana kelanjutan kisah nya? Akankah hati yan...