11

590 22 0
                                    

2 tahun berlalu

Saat ini mei sedang termenung di dalam kamarnya, akhir-akhir ini ia sering sekali melamun dan lebih banyak diam. Memang aslinya mei sangat pendiam tapi saat memasuki daerah kampus dulu ia periang

Mungkin karna kejadian itu sifat mei saat SMA dulu kembali lagi. Kejadian dimana Daniel mengajak perempuan makan bersama menikmati indahnya taman. Mengingatnya pun sudah membuat hati mei tergores

Dia juga tidak tau kabar Daniel bagaimana sampai sekarang. Ucapan mei kala itu yang berbicara jika ini terakhir kali ia bertemu dan terakhir kali ia chat memang benar adanya

Ceklek

"Mei? Sarapan dulu nak" ujar sang mama

Akhir-akhir ini mamanya sering berkunjung ke apartemen mei. sedangkan tari? Tari sudah kembali ke rumah orang tuanya, Dio? Balik ke luar negeri menyelesaikan beberapa pekerjaan disana

Dan yah disini mei yang sendiri, mei yang muram, dan mei yang rapuh tinggal. Ia sudah lulus dari kuliahnya tinggal mencari kerja saja. Mungkin kalian pikir mei akan bekerja di perusahaan milik papanya? Memang benar ia bekerja disana:v sebagai pimpinan tentunya

"Mei gak laper" jwb mei tanpa menoleh kearah sang mama ia lebih menikmati pemandangan gedung dan kota yg sibuk dibalik jendela kamarnya ini

Sang mama hanya menghela nafas mendengar jawab anak semata wayangnya

"Mei mama boleh minta sesuatu?" Tanya mamanya masih berdiri di ambang pintu

"Apa" jawab mei masih tidak menoleh

"Nanti malem mama mau bertemu teman mama juga papa kita rencananya mau makan malam disalah satu restoran kamu ikut ya?" Ucap mama

"Mei usahain"

"Harus pkoknya! Yasudah gih mandi habis itu berangkat ke kantor" titah mamanya lalu menutup pintu kamar mei kembali

-------

"Selamat pagi Bu" ucap salah satu karyawan yg melewati mei

Mei tidak menoleh atau sekedar tersenyum kepada karyawan yang tadi menyapa nya ia lebih memilih melenggang pergi menuju lift agar segera sampai ke ruangannya

Mei baru saja mendudukkan bokongnya ke kursi empuk yang sudah menjadi singgah sana nya selama 1 tahun belakangan ini. Mei mulai membuka laptopnya dan beberapa berkas lainnya. Ia terlihat sibuk sekarang atau memang sedang menyibukkan diri? Entahlah

---------

Tok tok

Mei yang mendengar ketukan itu segera menginterupsi agar sang pengetuk bisa masuk ke ruangannya

"Masuk"

Tak lama pintu terbuka menampilkan sang sekretaris nya. Jangan harap jika sekertaris mei adalah laki-laki dan ia tinggi bak model kalian salah.

"Permisi Bu jam makan siang hari ini ibu ada meeting dengan perusahaan Sanjaya di restoran Nusantara"

Mei yang masih tidak mau menoleh kearah sista hanya berdehem menanggapi ucapannya

"Sudah?" Tanya mei

"Iya Bu, em kalo gitu saya permisi" ujar sista lalu segera melenggang keluar ruangan ia merasa hawa disana tidak enak lebih ke mencekam

"Gila ini mah lebih dingin dari bapaknya" gumam sista setelah keluar dari ruangan mei

Beberapa saat mei berhenti mengetik ia menegakan badannya agar otot² miliknya tidak mati lalu memutar kursi kebesaran itu menghadap jendela besar yang ada dibelakang meja kerja mei

Cool Girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang