(11) Banyak Surprise nya

22 2 0
                                    

Aliya's Home

Aliya sedang membuat ig story teman teman. Jadi mohon tidak diganggu.

Lebaran tiba lebaran tiba, tiba tiba lebaran tiba tiba lebaran tiba tiba lebarannnnn

Selamat Hari Raya Idul Fitri teman temankuuu

"aww" jerit Aliya

Ia baru saja mendapat kan toyoran (pukulan) di kepalanya.

"Ih dek kamu itu main ganti lirik aja, awas kena copyrigth" ujar Kak Nada lalu menjulurkan lidah

Aliya merasa kesal dan mengejar Kak Nada karena ingin membalas perlakuan yang dilakukan Kak Nada kepadanya. Alhasil adegan tom and jerry pun terjadi, tak hanya itu bahkan mereka saling memaki.

"Astagfirullahaladzim" itu lah kata yang terucap dari mulut Bunda yang melihat kedua anaknya sedang bertengkar di hari yang suci ini

Bundaaaaaaa

Teriakan Aliya menggema di ruang tamu hingga Kak Nada menutup kedua telinganya dengan telapak tangan. Aliya berlari menuju bundanya dan mengadu bahwa ia dipukul oleh kakaknya. Bunda hanya menggeleng gelengkan kepalanya dan mengacuhkan Aliya yang memohon agar Kak Nada dimarahi.

"Kalian berdua sini" ucap Bunda sambil menepuk sofa agar kedua anaknya duduk di sebelahnya

Kak Nada dan Aliya pun segera duduk di sofa. Dan tersenyum ke arah bunda mereka.

"Bunda minta maaf ke kalian kalau selama ini banyak salah, nggak pernah merhatiin kalian. Bunda minta maaf"

Aliya dan Kak Nada hanya menunduk mendengar permohonan maaf dari bundanya. Mereka saling berperang batin, karena baru kali ini bunda mereka mengucapkan kalimat permohonan maaf. Selama ini Aliya dan Kak Nada hanya merasa hidup berdua.

Ayah dan bunda selalu pergi meninggalkan rumah untuk urusan pekerjaan. Mereka tidak pernah sedekat yang kalian bayangkan layaknya sebuah keluarga bahagia.

"Bunda kita nggak pernah sedekat ini, untuk apa minta maaf?" ucap Kak Nada

"Pasti ada masalah?" tanya Aliya dengan wajah yang lesu

Bunda hanya menghela nafas panjang dan tersenyum kepada Aliya dan Kak Nada. Kemudian Ayah datang dari arah utara sambil membawa sebuah kotak kayu yang sudah berumur tahunan.

Hufft........

Ayah menghembuskan nafas dengan kasar sambil mengusap keringat yang berjatuhan dari pelipis wajahnya.

Aliya dan Kak Nada saling bertatap dan kebingungan.

"Itu buat kalian" ucap Ayah sambil mendudukkan diri di sofa dan meminum kopi yang sedari tadi disiapkan bunda.

Aliya dan Kak Nada pun membuka bersama sama kotak kayu tua itu. Dan isinya membuat mereka kesal. Mereka kira isinya bakalan uang atau berlian. Ternyata isinya album foto dan beberapa dokumen.

"Ku kira tadi uang, aku aja mau seneng" ucap Kak Nada dengan raut wajah cemberut

Aliya melihat sebuah benda yang membuatnya bingung karena jumlahnya yang cukup banyak.

"Ayah, itu kunci apa aja?" tanya Aliya sambik mengerutkan keningnya

"Itu kunci cadangan rumah ini sama rumah Kak Nada" jawab ayah dengan santai

Aliya dan Kak Nada pun kembali menatap satu sama lain dengan tatapan bingung.

"Selama ayah ada urusan pekerjaan di Dubai, pelajari kunci dan juga album fotonya. Kalau kalian nggak mau belajar, yang rugi kalian sendiri"

The BFFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang