ᴘᴇʀɴɪᴋᴀʜᴀɴ ᴋɪʟᴀᴛ || ʙᴀɢɪᴀɴ 8 ( ᴘᴀʀᴛ 1 )

4K 240 0
                                    

ʜᴀᴘᴘʏ ʀᴇᴀᴅɪɴɢ

Ali terkejut mendengar teriakan adiknya yang memasuki kamarnya ..
Suara itu benar - benar cempreng menyakiti pendengaran.
Ia tidak kesal jika adiknya itu tiba - tiba datang mengganggu tidurnya, hanya saja ia kesal jika sampai membangunkan prilly... Gadis itu harus banyak istirahat apalagi prilly baru tidur setelah shalat subuh..

Shyilla menggerutui dirinya kerna kebodohannya... Ia lupa jika kakak iparnya tengah sakit..

Dengan kesal ali menarik shyilla keluar kamar ... " Kebiasaan,, kan abang sudah bilang jangan teriak - teriak kalau masuk kamar... "

" Maaf bang, shyilla lupa kalau kakak ipar lagi sakit.." sesal shyilla menunduk.

Huffffhh " jangan diulangi .. abang gak pernah kan ngelarang kamu kekamar abang sampai membangunkan abang tidur, tapi sekarang abang sudah menikah... Setidaknya ketuk pintu jangan asal masuk aja . Ntar kejadian kaya dirumah sakit lagi ngeciduk abang sama kakak ipar kamu..",

Shyilla mengigit bibirnya malu, ia jadi teringat kejadian dirumah sakit pekan lalu, ia juga tidak berharap menciduk kakaknya itu hanya sebuah ketidak sengajaan.

" Uemh.. lain kali shyilla lebih hati - hati.."lirih shyilla pelan..

" Kamu ada apa manggil abang.." tanya ali bersandar dipintu kamar.

" oh iya bang, besok abang kerja gak."

" Kerja setiap hari terkecuali minggu. Ada apa"

" Gak papa, mamah bilang dia mau diantar ke acara reunian sahabat sekolah dulu."

" Kan ada supir"

" Tempe bang, shyilla kagak tau.?"

" Hmm jam berapa besok,"

" Jam 9, kemungkinan sampai sore.."

" Yaudah, besok abang atur jadwal meeting ..."

" Abang emang terthebest dah.!"

" Sudah sana, abang mau tidur lagi?" Usir ali lembut mendorong pelan tubuh shyilla menjauhnya

Shyilla menggerutu tidak jelas menjauh dari ali, dan ali tidak benar - benar tidur tetapi mandi.

Seusai mandi ali masih tidak berniat membangunkan prilly, melihat wajah prilly yang masih pucat membuatnya enggan menganggu..

" Istriku butuh istirahat yang banyak..!"gumam ali mengecup kening prilly lama..

" Aku akan membangunkanmu setelah waktu makan siang..." Lanjutnya lagi, lalu beranjak pergi kedapur..

Didapur, ia kembali bertemu dengan adik semata wayangnya itu, tengah sibuk membuat makanan.

" Shyilla.."panggil ali, shyilla pun menoleh menatapnya.

" Udah mandi bang." Tanya shyilla dibalas anggukan.

" Kamu lagi bikin apa."

" Ayam penyet bang,"

" Sejak kapan kamu bisa bikin ayam penyet, perasaan sampai geprek doang kamu bisa nya."

ᴘᴇʀɴɪᴋᴀʜᴀɴ ᴋɪʟᴀᴛTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang