ᴘᴇʀɴɪᴋᴀʜᴀɴ ᴋɪʟᴀᴛ || ʙᴀɢɪᴀɴ 14

4.4K 277 12
                                    

ʜᴀᴘᴘʏ ʀᴇᴀᴅɪɴɢ

* * *

Diusia kehamilan yang memasuki 5 bulan, prilly mulai merasakan yang namanya Morning Sickness. Yang dimana ia tak bisa mencium aroma bebauan entah itu dari masakan rumah hingga parfum yang sering digunakan.
Bahkan, setiap menit ia bisa mual muntah - muntah tidak jelas..

Seperti saat memasuki usia ke 4, bergerak sedikit ditempat tidur saja membuatnya harus memuntahkan isi makannya, beranjak dari tempat tidur saja membuat ia harus tersiksa merasakan mual yang berlebihan, hingga ia harus di infus kerna tak ingin makan apa pun, bukan tidak ingin, tapi sedikit gerakan saja sudah membuatnya mual, beruntung saat sudah 4 bulan bergerak atau meninggalkan tempat tidur tidak membuatnya mengalami gejala itu lagi, walaupun malah ia tak bisa mencium bau apapun dalam rumah ini.  Aroma wewangian dalam ruangan pun ia tak suka.. intinya, semua tak ada yang ia inginkan.

Sebab itu, selama prilly tak bisa mencium aroma masakan , tak ada yang boleh memasak dirumah, ingin makan beli diluar saja.... Kecuali ali yang selalu membawa prilly jalan - jalan pagi untuk memberi akses pembatu dirumah melakukan segala aktifitas mereka termasuk memasak..

* * *

" Sayang .." ali duduk dipinggir ranjang, membangunkan prilly yang tengah tertidur.
Prilly sudah berpesan, jika penjual bubur ayam lewat, bangunkan ia kerna ingin membelinya..

Ali sudah membelinya, maka ia harus membangunkan prilly sebelum bubur itu dingin?

" Sayang bangun, ini buburnya sudah aku beli." Lagi membangunkannya

Prilly mulai menggeliat dalam balutan selimutnya... Membuka mata perlahan.

" Bangun yuk, ntar buburnya dingin loh, gak enak dimakan .." ucap ali tersenyum manis

" Suapin.." pinta prilly dengan manja

" Duduk dulu sini sandaran baru aku suapin "

Prilly patuh, mengubah posisinya menjadi duduk dengan bersandar pada kepala ranjang.

Ia membuka mulutnya lebar saat ali menyuapkan sesendok bubur kesukaannya.

" Enak " tanya ali dibalas anggukan pelan

" Kamu gak kekantor..." Tanya prilly juga

" Nggak, gak ada keperluan juga. Aku kekantor kecuali ada meeting ... "

" Bukan kerna aku kan.. aku gak mau kamu gak kerja kerna aku..."

" Gak kok, lagi pula memang aku bosan dikantor gak ada kerjaan, kalo dulu gak ada istri ya aku mau gak mau harus dikantor , tapi ada istri dirumah kan gak ngebosanin ..."

" Apa bedanya "

" Ada kerjaan ... " Ali mengedipkan mata kirinya genit.

" Hemmm dasar" Ali terkikik kerna prilly tau maksud pikirannya

" Habis ini kamu mandi, kita ke rumah sakit ya ... Cek kandungan kamu !"

" Ehmm .." prilly mengangguk setuju.

Ali menyuapkan kembali bubur kemulut prilly hingga habis tak tersisa....?

* *

RS.ayah&bunda

" Jenis kelaminnya kalian mau lihat sekarang atau nanti .." dokter itu berseru pada suami istri yang tengah tersenyum melihat gambar 3D anak mereka.

" Nanti aja dok, mau laki - laki atau perempuan itu tidak masalah, kami juga ingin tau setelah ia lahir... Yang penting ia sehat dalam kandungan " jawab prilly.

ᴘᴇʀɴɪᴋᴀʜᴀɴ ᴋɪʟᴀᴛTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang