Pahatan Tuhan tentang paras manusia terlalu luar biasa hingga ia menciptakan firdaus dalam wujud seorang gadis cantik dengan kesederhanaan dan ketulusan hatinya itulah yang melengkapi semua yang ada pada dirinya hingga takdir selalu mempermainkan hi...
Detik, menit, jam bahkan hari pun tak terasa dan tak ada bedanya seperti seorang muda tampan ini hanya duduk di teras yang berada di rumahnya dengan ditemani secangkir teh hangat dengan gula yang tak terlalu manis tidak banyak tidak kurang.
Ya seperti hari-hari sebelum sama saja tak ada berubah dan juga tak ada menarik.
Ya.... seperti akhir pekan ini, aku meresa bosen tak melakukan apapun hanya bermain ponsel ataupun melihat berkas-berkas kantor yang aku bawa dan harus aku selesaikan tapi semuanya sama saja membosankan.
Berkelamut dengan pikirannya ia pun memutuskan untuk berkunjung ke gereja ia sudah lama tak berkunjung kesana maupun beribadah disana daripada aku tak ada kerjaan hanya duduk disini.
Ia pun beranjak dari kursi menuju kamarnya untuk sekedar ganti baju dan mengambil kunci mobilnya.
Tak Terasa ia pun sudah rapi dengan kemeja putih buru dan jens yang cocok ditubuh.
Ia pun bergegas masuk ke dalam bagasi untuk mengambil mobil setelah sampai ia pun masuk kedalam dan mobil pun meninggal pekarangan rumahnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Seorang gadis cantik kalau bukan Lisa ya Lisa,hari ini adalah hari yang ia tunggu-tunggunya akan berkunjung dan beribadah ke gereja itulah rutinitas yang wajib ia lakukan tapi kali ini tidak bisa mengajak eomma karena eomma katanya ada urusan tapi tak apa bisa berkunjung dan beribadah sendiri kan ada paman Chanyeol yang selalu menemaniku berpergian katanya ia menganggap aku seperti anak kandungannya sendiri, aku sayang sekali dengan paman dan paman juga selalu memanjakan aku seperti bibi Jung mereka itu sama-sama memanjakan aku dan selalu posesif jika bersangkutan dengan Aku tapi aku suka itu jadi tambah sayang.
Aku terus mendorong kursi roda menuju mobil mungkin sudah di tunggu oleh paman Chanyeol. Ya, benar paman sudah menungguku sedari tadi membuatku sedikit bersalah.
"Paman.. mianhae lama menunggu,ya!"tanya Lisa memanyunkan bibirnya orang yang melihat pasti akan ketawa akibat tindakannya yang ia buat itu sungguh lucu dan imut.
"Tidak.. sayang paman baru saja"ucap paman dengan senyumannya.
"Gumawo..paman"
Paman Chanyeol langsung membuka pintu lalu beralih ke non Lisa untuk menggendongku untuk masuk kedalam mobil ini. Ini adalah kebiasaan paman Chanyeol sebenarnya aku bisa sendiri masuk tapi ia tidak mau mendengarku ya aku yang pasrah. Setelah itu paman sudah memasuki aku kedalam ia pun mengambil kursi rodaku ke dalam bagasi lalu ia menutup bagasi dan masuk kedalam mobil. Mobil pun menyala dan mulai menjauh dari rumahku.
