Kangin dan Heechul baru saja selesai memakamkan Jasad adik mereka. Wajah mereka pucat dan mata mereka masih nampak membengkak.
Tapi hidup masih harus terus berlanjut dan mereka masih memiliki Kibum yang harus mereka jaga meskipun Kibum juga tidak sedang bersama mereka.
Keduanya sengaja tidak memberi kabar apapun pada Kibum. Tapi jika suatu saat dia kembali, Kibum pasti bisa menerima kabar itu dengan hati yang lapang.
" Hyung" Panggil Kangin.
Heechul yang duduk disebelah Kangin menoleh, wajahnya masih nampak begitu sendu dan sayu.
" Setelah Lulus sekolah aku akan mengikuti pelatihan Militer selama tiga tahun"
Heechul memejamkan matanya sebentar sembari menghela nafas panjang " Jika itu keputusanmu hyung pasti mendungkungmu"
" Sebelumnya aku berniat menolak beasiswa itu karena aku tidak ingin meninggalkan Yesung."
" Hyung juga hampir menolak Tawaran bekerja di Perusahaan asing di Busan karena hyung tidak mungkin meninggalkan kalian berdua. Tapi, mungkin ini adalah jalan yang terbaik untuk kita."
" Aku akan membuatmu bangga hyung" Kangin terisak, dia mendekat untuk memeluk Heechul erat-erat.
" Kau harus selalu memberi kabar pada hyung. Saat kita sudah sama-sama sukses nanti, kita jemput Kibum untuk tinggal bersama kita lagi"
Kangin mengangguk kecil. Dia masih berharap jika ini semua hanya mimpi saja. Dia masih tidak terima adiknya direnggut tiba-tiba seperti ini.
Dirumah sakit, setelah melakukan Operasi besar terhadap seorang anak yang baru saja mengalami kecelakaan. Jaejoong selalu menunggui anak itu. Sesekali dia akan menyentuh pipinya yang pucat dan entah kenapa dia merasa ingin sekali memiliki anak ini untuk ia jaga dan ia besarkan.
" Sayang, kau ada didalam? "
Jaejoong memutar sedikit kepalanya dan tersenyum kecil begitu melihat wajah suaminya " Ya, aku ingin menjadi orang pertama yang dia lihat saat ia bangun nanti. "
" Apa tidak ada keluarganya yang datang mencarinya? "
Jaejoong menggelengkan kepalanya " Sudah hampir seminggu tidak ada seorangpun yang datang mencarinya"
" Bukankah dia anak jalanan yang waktu itu?"
" Ya, dia Yesung. Dia pernah mengatakan padaku jika ayahnya sedang pergi dan tidak tahu kapan akan kembali. Dia masih begitu kecil, mungkin yang dimaksud pergi?"
" Sudah meninggal? "
Jaejoong mengangkat kedua bahunya " Kita tunggu sampai dia bangun saja"
Bulu mata Yesung bergerak, pelan-pelan dia membuka matanya. Dia nampak kebingungan dan ketika melihat dua orang yang tidak ia kenal, dia hanya melihat mereka lekat-lekat.
" Kau sudah bangun!" Seru Jaejoong " Apa ada yang sakit? "
Yesung berkedip, wajahnya masih nampak kebingungan.
" Apa kau ingat siapa aku? "
" Siapa? "
Jaejoong tidak berfikir jika benturan keras itu berpengaruh pada Memory Yesung. Jika iya, itu artinya Yesung sama sekali tidak ingat tentang siapa dia dan masa lalu nya.
" Aku, aku ibumu"
Yunho tidak bisa menyembunyikan keterkejutan di wajahnya, dia tidak menyangka Jaejoong akan mengatakan itu pada anak kecil ini. Anak kecil yang mereka tidak tahu sama sekali asal usulnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Lost Memories
FanfictionSaat Kecil Yesung berpisah dengan saudara-saudaranya. Mereka bertemu lagi saat mereka sudah beranjak dewasa. Cast : Heechul, Kangin, Kibum, Yesung dll.