Vino Bagaskara, lelaki berumur 17 tahun yang sangat menyukai kopi cappucino. Vino adalah tipikal orang yang tidak mau ribet terikat hubungan dengan orang lain. Hatinya seperti mati rasa setelah ia kehilangan seseorang yang sangat berarti.
Jika diusianya yang menginjak dewasa, banyak orang yang senang merasakan cinta maka Vino berbeda. Lelaki itu tidak mau membuang-buang waktunya untuk hal yang hanya bisa menorehkan luka.
Ya, setidaknya begitulah Vino sebelum akhirnya hadirlah sosok Prisil Anjelista Winston. Gadis cantik yang berhasil mengobrak-abrik hati Vino hanya dengan secangkir cappucino.
Siapa sangka kalau hidupnya akan berubah semenjak kehadiran Prisil, gadis yang kini menjadi sosok matahari dalam hidupnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cappucino Love
Teen FictionSiapa sangka kisah cinta kedua insan manusia bisa dimulai dari secangkir kopi Cappucino
