Sebelum membaca, Jangan lupa vote and commentnya yaaa!!
_cerita ini hanya fiksi_
Happy reading🌼
Dipagi hari yang cerah tania pergi kesekolah, tania berangkat ke sekolah diantar oleh ayahnya. setelah menempuh waktu kurang lebih setengah jam, tania sampai disekolannya dan langsung turun dari mobil lalu berpamitan pada sang ayah. Dilihatnya gerbang sekolah yang menjulang tinggi, tania pun masuk dan langsung berjalan menyusuri koridor sekolah.
Ketika tania hampir sampai ke kelasnya, tiba tiba datanglah ketiga sahabatnya yang mengejutkan tania.
"Duarrr" ucap visha, sherly dan lala secara bersamaan.
"Astagfirullahalazim" ucap tania sambil mengelus dada.
"cieee kagett...." ucap sherly sambil tertawa diikuti oleh visha dan lala.
"Ya Allah kalian bertiga jangan gitu dong, nanti kalau aku jantungan gimana?" ucap tania sambil memasang muka sedih.
"eeeehhh tann jangan sedih gitu dongg kita kan cuman bercanda" ucap visha merasaa bersalah
"iya taaan maafin kitaa yaaa, janji deh gabakalan ngagetin kaya gitu lagi" ucap lala sambil memperlihatkan jari tangan yang berbentuk huruf v.
"maafin lahh tann, yaaa yaaa maafin kita yaaaa" ucap lala.
"hemmm yaudah aku maafin kalian" ucap tania sambil tersenyum.
Mereka bertiga langsung memeluk tania dan mengucapkan terimakasih.
Setelah acara peluk memeluk selesai mereka berempat lanjut berjalan menyusuri koridor menuju kelas mereka, sesampainya di depan pintu kelas XI-B mereka berempat langsung masuk dan duduk di bangkunya masing masing. Tidak lama kemudian, bel tanda masuk pun berbunyi
.........
Setelah beberapa jam mereka belajar akhirnya bel pulang pun berbunyi,mereka pulang bertiga,tania pulang diantar oleh navisha salah satu sahabatnya,dan dua orang sahabatnya lagi pulang masing masing,mereka berempat saling berpamitan.
"aku sama navisha pulang duluan yah?kalian hati hati" ucap tania kepada sherlyna dan lala
"iya kalian juga hati hati" ucap sherly dan lala
"iya,assalamu'alaikum" ucap tania dan navisha sambil menaiki motornya navisha.
"wa'alaikum salam"jawab sherlyna dan lala
Ketika sampai rumah, tania mengucapkan terimakasih pada navisha, dan navisha pun berpamitan kepada tania untuk pulang.
Tania masuk rumah mengucap salam
"assalamu'alaikum"_tania.
Ketika melewati ruang tamu tania di panggil oleh ayahnya, tania pun menghampiri sang ayah yang sedang duduk di sofa ruang tamu. tak lama ayah nya pun bicara, tania mendengarkan ayahnya bicara. Seketika raut wajah tania pun berubah, dia tidak menyangka kalau dirinya akan dijodohkan.
Lalu tania ikut bicara....
"hah??Dijodohkan?" tanya tania
"iya tan, kmu akan ayah jodohkan dengan anaknya teman ayah."jawab ayahnya tania ( yash singh malhotra)
"tapi kan yah tania masih sekolah, masa iya tania menikah" protes tania
(Teman yash adalah adiguna raharja)
"tania sayang, kamu ngerti kan keadaan ekonomi kita sekarang gimana? ayah mau kamu menikah dengan putra dari dari teman ayah untuk memajukan perushaan kita. Kamu tau kan klo perusahaan kita diambang kebangkrutan" ucap yash
tiba-tiba ibu tania yang datang dari arah dapur pun ikut bicara dan langsung duduk di samping tania.
"iya nak, kamu harus nikah sama putranya pak adiguna,dia akan membantu kita dalam masalah ini"ucap neha meyakinkan ( ibunya tania )
~flashback on~
Di sebuah kafee ada 2 orang lelaki paruh baya yang sedang berbincang.
"begini yash.. Saya tau kalo perusahaanmu di ambang kebangkrutan, jadi saya berniat ingin membantu kamu" ucap adiguna
"benarkah? kau ingin membantuku dalam masalah ini?" ucap yash yang tadinya termenung menjadi terenyum sumringah
"iya yash, tapi aku mau meminta sesuatu darimu,,maafkan aku yash bukannya aku mermaksud meminta imbalan,tapi aku dan istriku benar benar menginginkannya."ucap adiguna dengan nada memohon.
"memangnya apa yang kau inginkan di?" ucap yash sambil mengerutkan alisnya
"aku menginginkan anakmu!aku ingin dia jadi menantuku, aku dan istriku kemungkinan akan berpindah dulu ke amsterdam untuk keperluan bisnisku,dan aku tidak bisa meninggalkan anakku sendiri,aku ingin putrimu merawat anakku" pinta adiguna dengan tangan memohon
"apa?menantu?apa tidak ada yg lain? atau anakku akan menginap kerumahmu untuk merawatnya?" ucap yash
"tidak bisa yash.bagaimana mungkin, mereka berdua tidak ada ikatan apa- apa. Apa yang akan dikatakan orang lain jika mereka tau anakku tinggal bersama dengan bukan mahromnya." ucap adiguna
"benar juga apa katamu"yash kembali bicara.
"maka dari itu aku meminta kamu menikahkan mereka berdua"ucap adiguna.
"hmm,,baiklah aku akan bertanya dulu pada anakku tania.setelah dia setuju aku akan mengabarimu."
Mereka berdua berlanjut mengobrol. Tetap pada keputusannya, adiguna akan membantu ekonomi keluarga yash sing malhotra.setelah lamanya mereka berbincang,mereka berdua langsung pergi meninggalkan kafe itu dan pulang kerumah mereka masing masing.
~flashback off~
'apakah mereka tidak menyayangiku lagi'-batin tania bertanya-tanya
"jadi gimana?kamu terimakan?"ucap yash sambil menepuk pundak tania yang langsung mengembalikan kesadaran tania dari lamunannya.
"hah?apa yah?" ucap tania yang kebingungan
"gimana? kamu terima nggk?"ucap ayahnya kembali
'bismilahhirahmannirrahim- batin tania
"i..iya aku terima yah" jawab tania agak gugup
"alhamdulillah"ucap ayah dan bunda tania sambil tersenyum senang kepada anaknya
Tania pun membalas senyuman kepada mereka
'apakah aku mengambil keputusan yang benar' -batin tania sambil menahan air mata yang sedari tadi ditahannya agar tidak keluar.
>bersambunggg<
#votenya jangan lupa yah guys🤗
Maaf yah kalo tulisannya nggak nyambung,,maklum masih belajar akutuh,hehehe😁
Terimakasih yang sudah vote and comment🙏
Lanjut part berikutnya aja yukk!!!
Yuuukkkk
Scroll kebawah
Lagiiiii
Lagiiiiii
Okeyyy sampai bertemu di part berikutnyaaaa😘😘😁🙏
Flw ig : @niaghara_405
KAMU SEDANG MEMBACA
Guruku Imamku
Fanfiction"Ketika berbicara tentang pernikahan, Allah mengatakan bahwa pasanganmu ibarat pakaian untukmu. Sebuah pakaian bisa jadi pas atau kurang pas. Tapi bagaimanapun juga, pakaian akan menutupi, melindungi dan mempercantik ketidaksempurnaan."💕
