"selamat ulang tahun taniaa" ucap lala,fisya,dan sherlyna sambil memeluk tania.
"makasih yah" ucap tania.
"iya...eh tapi jangan ucapin makasih sama kita tan" ucap sherlyna sambil melepaskan pelukannya
"terus kalo bukan sama kalian,sama siapa lagi?" ucap tania heran.
----
Ketiga sahabatnya pun melirik ke arah lutfi. Tania mengikuti arah pandang ketiga sahabatnya.
"pak...lutfi?" tanya tania, dan di beri anggukan oleh ketiga sahabatnya.
Mata tania langsung berbinar.
Tania tersenyum ke arah lutfi
"makasih mas" ucap tania yang langsung memeluk lutfi. Lutfi pun membalas pelukan tania.
"ekhem"
"dunia serasa milik berdua." ucap fisya menggoda tania, membuat semuanya tertawa dan tania pun melepaskan pelukannya.
Pipi tania merona.....
~Malam harinya~
"tania sini" ucap lutfi yg tengah duduk sambil menyandarkan kepalanya di kepala ranjang.
Tania yang sedang menyisir rambutnya pun menoleh.
"apa mas"
(eh belakangan ini tania sudah melepas kerudungnya jika sedang dirumah bersama lutfi)
"sini" ucap lutfi kembali.
Tania pun menghampiri lutfi dan duduk di sebelah lutfi.
"ada apa?" tanya tania.
"ngga, mas pengen kamu disini aja" ucap lutfi sambil cengengesan yang membuat tania tersenyum.
Waktupun terus berjalan.
Jam menunjukkan pukul 21:56.
"tann..." panggil lutfi.
Lutfi pun membalikkan badannya, dia tidak melihat keberadaan istrinya itu.
Lutfi beranjak dari tempat tidur dan berjalan keluar kamar.
Lutfi yang melihat tania sedang di dapur, dia pun menghampiri tania dengan berjalan mengendap².
Dan.....
Duarrr....
"astagfirullah..." ucap tania yang kaget sambil membalikkan badannya menghadap lutfi.
"hahahaha" lutfi pun tertawa
"ihh mass,,jantung aku hampir mau copot, kamu malah ketawa" ucap tania kesal.
"hahaha... Masa, drama banget sih kamu.coba sini mas mau denger" ucap lutfi sambil menempelkan telinganya di dada tania.
"ehh mass" ucap tania yang salah tingkah.
"eh maafin mas tan" ucap lutfi yang juga salah tingkah
"em.. iya gapapa mas" ucap tania sambil menunduk.
"kamu lapar tan" ucap lutfi memulihkan keadaan.
"iya mas...aku cuma pengen ngemil aja hehe" ucap tania cengengesan.
"udah nemu cemilannya?" tanya lutfi.
"ini udah mas" jawab tania sambil menunjukkan cemilan yang dia ambil.
"yaudah... mas duluan ke kamarnya yah" ucap lutfi.
"iya mas" ucap tania.
Lutfi berjalan menuju ke kamar, sedangkan tania duduk di sofa ruang tamu sambil menonton tv.
Setelah cemilannya habis, tania pun kembali ke kamarnya.
Sesampainya di kamar, tania melihat lutfi yang sudah tertidur.
Tania pun berbaring di sebelah lutfi dengan posisi membelakangi lutfi.
Tania yang sedang menutup matanya, tiba² lutfi melingkarkan tangannya di pinggang tania. Tania pun tersenyum lalu melanjutkan tidurnya.
Keesokan paginya...
Lutfi terbangun.
Yang pertama kali dilihat lutfi ialah wajah tania yang terlihat imut saat tertidur.
Lutfi terus memandangi wajah tania, dan mata lutfi terhenti ketika melihat bibir tania yang berwarna pink meskipun tidak memakai lipstik.
Perlahan lutfi mulai mendekatkan bibirnya dengan bibir tania, dann...
Cup...
Lutfi mencium bibir mungil tania.
Tania yang merasa terganggu pun akhirnya membuka matanya.
"mas"ucap tania yang langsung duduk.
Bersambunggggg.........
Maaf aku baru up lagi guys...
Jangan bosen yahhh sama ceritanya.
Ttp setia ama ceritaku yahh manteman🤗
Makasihh yang udah vote
Jangan lupa follow juga akunnya yah...
Vote and comment nya✨
Ikuti terus kelanjutan cerita tania dan lutfi yah guys.....
Tunggu aku up lagi yah😇🙏🙏🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
Guruku Imamku
Fanfiction"Ketika berbicara tentang pernikahan, Allah mengatakan bahwa pasanganmu ibarat pakaian untukmu. Sebuah pakaian bisa jadi pas atau kurang pas. Tapi bagaimanapun juga, pakaian akan menutupi, melindungi dan mempercantik ketidaksempurnaan."💕
