"Bisakah kau menatapku meski hanya sebentar"Pinta seorang lelaki padanya namun ia masih memalingkan pandanganya ke sisi lain tanpa bergeming
"Aku merindukanmu beberapa bulan ini Yerin-ah"
"Jika mau pergi, pergi saja kita sudah terbiasa berpisah bukan, kau menemuiku setelah dua bulan menghilang dan kau berpamitan untuk pergi lagi. Apa menurutmu aku begitu mudah di permainkan sunbae-nim"
Air matanya hampir menetes tak kalah kekasihnya memanggilnya demikian seolah mereka tidak memiliki hubungan apapun
"Kau bersikap begini aku jadi yakin kau tidak mencintaiku dengan tulus Sunbae, kau hanya terpaksa"
"Jangan berkata seperti itu ku mohon. aku mencintaimu sama bahkan lebih dari aku mencintai diriku sendiri, aku tidak terpaksa sungguh!"
"Aku senang saat kau mengatakan perasaanmu hari itu karena sepanjang hari kau terus mendapat penolakan tapi kau bersih keras kalau kau mencintaiku saat itulah aku jatuh cinta untuk pertama kalinya padamu"
"Kalau kau mencintaiku harusnya kau tidak pergi!!" Teriak gadis itu sambil memukul dada bidang milik laki-laki itu
"Mianhae...aku berjanji padamu saat aku sudah kembali kita akan terus bersama dan tidak ada yang bisa memisahkan kita percayalah"
Laki laki itu membawa gadis itu pada pelukannya tanpa penolakan. Sementara si gadis masih menangis mengetahui kekasihnya akan pergi jauh darinya
"Katakan padaku apa masalahnya?" Tanyanya di tengah pelukan mereka
"Aku tidak bisa memberi tahumu sekarang sayang"
"Apa sangat serius sampai kau harus meninggalkan sekolah"
Mendengar itu si laki laki tersenyum dan mengusap lembut surai hitam gadis itu lalu tersenyum
"Kau akan tau saat aku kembali pastikan kau menungguku"
Kini gadis itu mengangguk dengan harapan dan keyakinan yang ia punya
"Berjanjilah kau akan kembali padaku secepatnya"
"Kita harus pergi sekarang" Ucap seorang Pria dengan setelan kemeja hitam yang sedari tadi menunggu di dalam mobil
"Baiklah jaga dirimu baik baik okey ingat selalu kalung ini saat kau rindu padaku" ucapnya setelah mengalungkan liontin kecil berbentuk hati padanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🌼🌼🌼
Drttttdrtttdrttt
Getar ponsel membangunkannya dari tidur pulasanya malam itu, tanganya perlahan mengayun pada nakas di sebelah ranjang. Di ambilah benda kecil persegi panjang itu untuk mematikan dering alarm dan melanjutkan tidurnya namun sebelum itu ia mendapati 3 pesan dan 14 panggilan tak terjawab dari kakak iparnya
Di bacalah isi dari pesan masuk tersebut yang membuat matanya terbelalak
Sayang pulanglah besok Eonni sudahsiapkan tiket penerbangan mu, ada hal penting yang ingin kami bicarakan. Jungkook akan menjemputmu di bandara besok. Bersiaplah!
Ia mulai cemas melihat pesan itu karena sebelumnya mereka belum pernah menyuruh ia pulang kecuali jika ini adalah masalah penting
🍒🍒🍒
. . . . . .
He guys silahkan bagikan link atau kirim komentar dan jangan lupa vote biar aku ga males upload yah karena masi baru mungkin ada banyak yang harus aku perbaiki ❤️🙆🙆🙆
