𝐇𝐄𝐀𝐋𝐄𝐑

7. Why

"Dia masih belum keluar ya?" Ujar Hoseok yang mulai resah karena sejak hari pertunangan selesai tepatnya 2 hari yang lalu Yerin memutuskan untuk mogok makan dan hanya mengunci diri di kamar

"Belum, sayang aku khawatir" shinbi yang saat itu sudah berada di depan kamar Yerin sejak pagi

"Tenanglah, aku akan menelepon Taehyung agar dia bisa membujuk Yerin"

"Kau yakin itu akan berhasil?"

Lima belas menit berlalu Taehyung dan mobil mewahnya sampai di kediaman rumah keluarga Jung

Ia bergegas menaiki tangga di temani Hoseok menghampiri kamar Yerin

Belum sempat mengetuk pintu kamar itu terbuka dan menampilkan sesosok Yerin dengan wajah polos seolah tak terjadi apapun sedangkan semua orang terlihat lega melihat itu.

"Yerin-ah, ada apa denganmu kenapa mengurung diri di kamar? Kami semua mencemaskanmu" ucap Hoseok dengan nada panik

"Hanya ingin istirahat untuk waktu yang lama" jawabnya enteng

"Dan sekarang kau berpakaian seperti ini mau kemana?" Tanya Hoseok setelah melihat Yerin keluar dengan pakaian mencolok

"Aku mau jalan-jalan"

"Baiklah tapi kau harus pergi bersama Taehyung"

Sekilas Yerin melirik ke arah Pria di sampingnya itu dengan sinis

"Tapi Oppa..."

"Tidak mau berarti tidak boleh keluar"

"Ah baiklah aku menyerah, kau boleh ikut" Untuk kesekian kalinya Yerin tak bisa menolak permintaan kakaknya itu dan mau tidak mau ia harus pergi bersama Taehyung hari ini

"Tae Ku serahkan Yerin padamu"

"Tenang saja Hyung kau bisa percaya padaku"

🌼🌼🌼

Dentuman musik terdengar sangat keras di sini hampir semua orang menari menikmati dentuman Musik tersebut kecuali Taehyung yang memilih menutup rapat telinganya baginya yang terbiasa bekerja di ruangan yang sangat tenang, ini terlalu berisik dan mengganggunya

"Bisa kita pulang sekarang?" Tanyanya pada Yerin yang juga menari dalam alunan musik itu

"Ha?...aku tidak mendengarmu" Taehyung tau gadis itu hanya pura-pura tidak mendengarnya dan sengaja mengacuhkannya

Tapi daripada menyeretnya keluar ia lebih memilih duduk di bar dan meminum lemon splash yang ia pesan sembari menunggu Yerin selesai dari pada mengganggu kesenangan tunangannya itu

Jika bukan karena permintaan Yerin pasti ia akan lebih memilih bekerja di ruangannya dan mendengarkan musik jazz. setidaknya itu jauh lebih enak di dengar dari pada suara musik di sini yang sangat sukar di telinganya

"Wah Yerin-ah kau membawa Pria tampan siapa dia?" Tanya Eunha

"Oh itu Taehyung dia teman kakakku, kami di jodohkan" lagi lagi nada bicara Yerin terdengar enteng

Sontak Eunha, Yewon, dan Yuna terkejut "benarkah wah Daebak jika pria yang di jodohkan setampan dia aku juga tidak akan menolak" ucap Yewon lalu mereka pun tertawa secara bersamaan mendengar itu

"Kau benar woni-ah wajahnya lumayan tampan tapi pria setampan dia kenapa mau di jodohkan?, apa tidak ada yang mau padanya"