15. Same Person

377 62 7
                                    

Keesokan paginya seperti biasa setelah bangun tidur Yerin menuju dapur untuk menyiapkan sarapan, namun lagi-lagi Irene sudah terlebih dahulu di sana.

Ia berusaha se angkuh mungkin menyembunyikan raut kesal dan mata sembabnya tentu ia tidak ingin terlihat sudah mencemburui wanita itu karena itu sama saja menjatuhkan harga dirinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia berusaha se angkuh mungkin menyembunyikan raut kesal dan mata sembabnya tentu ia tidak ingin terlihat sudah mencemburui wanita itu karena itu sama saja menjatuhkan harga dirinya.

"Ku lihat kau mulai merebut posisiku" sindir Yerin

"Aku sudah bilang kan sebelumnya, aku bukanlah orang yang harus kau jadikan musuh atau saingan tapi jika kau tetap keras kepala menganggap ku begitu silahkan" balas Irene tanpa nada tersinggung sedikitpun

"Untuk apa aku harus cemburu pada wanita rendahan yang pandai bermain kata-kata seperti ular"

Irene pun tertawa nyaring mendengar penuturan Yerin dan itu benar-benar terdengar seperti ejekan untuk Yerin.

"Benarkah? Tapi aku tidak melihat itu di wajahmu, jujur saja pasti sekarang kau sangat ingin menghabisiku kan tapi sebaiknya jangan lakukan itu atau Taehyung akan sangat marah padamu hhh"

Ia merasa darahnya mendidih sempurna karena wanita itu. Jujur ia sangat ingin membunuhnya jika saja norma hukum itu tidak berlaku di negara ini.

"Apa darahmu mendidih sekarang? Pukul aku, ommo apa kau takut ayo pukul saja silahkan" ejek Irene terdengar meremehkan

"Jalang sialan..." Dengan satu tarikan nafas Yerin mengayunkan tanganya dan menampar pipi Irene hingga terlihat membekas di pipinya tak sampai di situ ia juga menjambak rambut Irene. "Aakkk sakit"

Tanpa Yerin sadar perbuatannya tertangkap basah oleh Taehyung yang baru turun dari tangga dan segera melerai pertengkaran itu.

"Hentikan!"

Tak menggubris Yerin malah semakin agresif, ia bahkan mencakar dan membuat baju Irene sobek.

"Yerin hentikan!!"

"Kau wanita sialannnnn...."

"Yerin aku bilang hentikannnn!!!!!" Taehyung menarik tangan Yerin, namun yerin tak tinggal diam ia mendorong Irene dan membuat gadis berkulit putih pucat itu terjatuh ke lantai

"Akkk" ia menatap Taehyung yang terlihat menghawatirkan Irene dan spontan membantu Irene berdiri

"kau baik-baik saja?" Taehyung memakaikan jasnya pada Irene karena pakaian yang Irene kenakan terlihat koyak.

Tak lama Irene merasakan nyeri di perutnya hingga membuatnya memekik kesakitan "akkk perut...perutku"

"kau baik-baik saja?"

"Darah!" Ucap Yerin spontan ikut panik

Taehyung pun segera membopong Irene dan melarikannya ke rumah sakit

Taehyung menundukkan kepalanya membelakangi Yerin tanpa menoleh menyembunyikan raut muka kecewa yang tergambar di wajahnya.

"kita bicarakan ini nanti" jelasnya lalu membawa Irene.

𝐇𝐄𝐀𝐋𝐄𝐑 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang