•4•

1.6K 188 18
                                        

Gray POV

'ada yang aneh dengan [y/n]'

Itulah yang kupikirkan saat dalan perjalanan menuju guild.

[y/n] biasanya hanya diam dan berjalan dengan santai.

Tapi...

'Entah kenapa aku menjadi kesal'

"Gray , apakah sudah dekat?" tanya [y/n] entah sudah berapa kalinya.

"Huft , sebentar lagi" kata ku sambil menghela nafas

"Sepertinya kau sudah mengatakan hal yang sama dari tadi" katanya dengan nada yang menurut ku mengesalkan.

"Dan kau sudah menanyakan hal yang sama 100 kali" kata ku malas

"Hey! Aku baru bertanya 3 kali" protes[y/n] kesal sambil menatap ku.

"Hahahaha , muka mu"

Aku tertawa melihat mukanya yang menurut ku lucu saat kesal tadi.

" Yayaya , aku memang lucu . Baru sadar?" katanya sambil menyeringai menatapku.

"Cih , dasar kepedean "

"Terserah "

Setelah itu

Keadaan menjadi hening....

"Gray"

"Kenapa"

"Sepertinya ada suara orang disana" kata [y/n] sambil menunjuk arah yang katanya ad suara.

"Iyaa , sepertinya suaranya familiar" kata ku setelah mendengar suara seseorang.

"Hmmm , kayak kenal" kata [y/n]

'eh itu kan suara..'

"Ayok kita kesana [y/n]" ajak ku

"Lah ngapain" kata [y/n]

"Udah ayok"

Aku mengajak [y/n] kesemak-semak untuk melihat dari mana suara itu.

"Kenapa kita harus disini" kata [y/n] yang ketara kali malas untuk sembunyi- sembunyi.

"Kau itu kenapa" tanya ku mendekatkan wajahku pada [y/n].

"Hah?" tanya y/n menaikkan satu alisnya.

"Hmm?"

"Grr"

Kulihat perempatan di dahinya dan dia menggeram padaku.

'Plakk'

"Aduh-du-duh"

[y/n] langsung memukul ku dengan tenaga yang ga bisa main-main.

"Gausah deket-deket sialan!"

Kita akhirnya pun bertengkar hingga menyebabkan semak-semak di sekitar kita bergoyang.

"Siapa itu?!" teriak seseorang dan kemudian menerjang ku dari balik semak semak.

[y/n] POV

"Siapa itu?!" teriak seseorang dan kemudian menerjang Gray dari balik semak.

'Natsu kah?' pikir ku

Mereka pun berguling-guling , yah gimana jelasinnya, pokoknya gitu deh.

Hadeh, pantesan Erza gatahan liat mereka berantem.

" 'Apakah dia mencari keributan?' katanya." ucap sebuah jam besar dengan seorang perempuan pirang didalamnya.

'Kok bisa muat ya? Kira kira luasnya berapa ya , hmm' pikirku ngaco

'Tapi cantik juga si Lu-Lu lu apa ya lupa'
Pikir ku sambil mengingat nama si pirang.

Fairy Tail Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang