Gak semua orang suka atau cinta sama seseorang memandang lewat fisik, kadang ada orang yang emang bener bener cinta dan terima kekurangan nya.
Ini kisah seorang seo jea, perempuan yang selalu di bully karena punya kekurangan di wajah dia, untungnya...
"Sama, tidak ada perubahan, dokter tau kamu sangat menyayangi mama kamu, tapi kamu juga harus ingat, jangan sampai membuat mama kamu berpikir terlalu banyak, jangan sampai mama kamu setres. Kamu tau kan akibatnya nanti?"
Gue ngangguk.
"Oh iya jea" Panggil dokter.
"Iya dok?"
"Perkenalkan, ini dokter intensif baru di rumah sakit kita. Dia yang akan khusus memantau perkembangan dari mama kamu"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Namanya dokter Jung, atau Jung Jaehyun, dia dari Seoul national university. Dia yang akan menjaga dan memantau mama kamu. Dia mahasiswa semester 2"
Gue membungkuk memberi hormat.
"Mohon bantuan anda dokter" kata gue.
"Saya akan berusaha agar mama kamu bisa sehat" katanya dan buat gue senyum.
***
"Oh jadi rumah sakit kasih dokter khusus buat mama lo?" Tanya renjun.
Sekarang kita berempat, gue, Nana, renjun sama Woonyoung ada di taman sekolah buat istirahat.
"Iya" kata gue sambil ngangguk.
Renjun langsung noleh ke arah jaemin.
"Jangan bilang... Lo nyuruh bokap lo supaya kasih dokter khusus buat mama nya jea" kata renjun ke jaemin yang langsung buat gue menatap jaemin.
"Aaa...emmm-- enggak gu--"
"Na...." Dia langsung menatap gue.
"Apa bener, lo yang ngelakuin itu?"
Jaemin diem, dan lama dia gak jawab sampai akhirnya gue bangun dari ayunan.
Gue menghela nafas kasar.
"Nana gue tau keluarga gue orang susah, dengan lo ngelakuin ini, sama aja lo merendahkan gue na, gue tau niat lo baik, tapi baik ada batasnya nana, gue gak mau nanti orang orang tau dan bilang kalau gue itu manfaatin lo, gue gak mau" air mata gue keluar gitu aja.
"Jea lo sabar dulu dong, jangan marah" -woonyoung
"Hari ini gue bolos, gue mau ke rumah sakit" gue langsung pergi dari sana walau jaemin terus panggil gue.
"Jea!!!" Teriak jaemin.
***
"Permisi sus, apa saya bisa bertemu dengan dokter Jaehyun?"
