My Bad Face✔️

37

Saat di meja makan suasana menjadi sangat sepi tidak ada yang membuka pembicaraan semua sibuk dengan kegiatan nya masing masing.

"Ekhemm.... Jeno, jaehyun, besok jihyo bakal kesini sama suami dan juga anak nya buat nginep beberapa hari" ucap Jessica sambil membuka pembicaraan.

"Mereka siapa ma?" Tanya jea.

"Oh iya mama lupa kasih tau, jihyo itu keponakannya papa. Jihyo anak dari kakak perempuan satu satunya papa"

Jea hanya mengangguk paham. Namun jea tidak menyadari bahwa dari tadi jaehyun selalu memandang wajah jea.

Tiba-tiba ponsel jea berbunyi.

"Halo?"

"Dok apa anda bisa segera ke rumah sakit? Yunbae yang kemarin kita masukkan ke kamar rawat muntah darah dok"

"Apa!? Saya segera ke rumah sakit" jea langsung mematikan telfon nya dan bangkit dari kursi nya.

"Maaf semuanya, aku harus pergi ke rumah sakit. Ini darurat"

"Kenapa jea?" Tanya kakek.

"Tenang dulu nak, kamu gak bisa sarapan dulu? Sarapan penting" ucap nenek.

"Gak bisa nek, salah satu pasien aku baru aja muntah darah jadi aku harus cepet pergi ke rumah sakit. Maaf...." Jea langsung langsung keluar dari rumah dan pergi menuju ke rumah sakit.

Saat sampai di rumah sakit jea langsung berlari masuk ke dalam tapi suster yang menelfon jea tadi menghalangi jalan nya.

"Kenapa sus???"

"Tuan jaemin baru saja masuk dok, tadi dokter terlalu banyak memakan waktu jadi kita tidak bisa menunggu lagi, lalu dokter jaemin mengajukan diri nya untuk masuk ke ruangan operasi"

"Apa? Jaemin?"

***

"Nih" jea memberikan sekaleng minuman kepada jaemin yang duduk di samping nya.

"Makasih ya jaem udah bantuin aku"

"Sama sama je... Apa sih yang enggak buat kamu"

"Aku kira kamu udah lupa soal ilmu kedokteran, tapi ternyata semua masih kamu inget"

"Buat apa lupa? Dulu emang aku masuk kedokteran supaya bisa lebih deket sama kamu, tapi makin kesini aku merasa aku tertarik dan setiap hari aku pelajari ilmu ilmu kedokteran"

"Aku salut sama kamu..." Ucap jea sembari menatap ke arah Jaemin dengan senyuman.

"Jea!!!" Tiba-tiba saja jaehyun datang entah dari mana asalnya, jaehyun langsung menarik tangan jea hingga jea berdiri kaget.

"Kamu bilang ada pasien yang harus cepet ditangani, tapi kamu malah berduaan disini sama dia???" Jaehyun tertawa remeh sambil membuang pandangan nya.

"Kenapa? Kamu kenapa sih ja–"

"Kamu yang kenapa jea!!! Kamu yang salah! Kamu yang kenapa!!"

Jaehyun tidak menyadari jika ucapan nya barusan itu sangat menyakiti hati jea.

"Iya jae... Aku yang salah! Aku yang salah! Di rumah tangga kita aku yang salah! Aku yang salah karena udah percaya sama kamu! Aku yang salah karena memilih kamu untuk jadi suami aku! Aku yang salah karena aku selingkuh di belakang kamu! Iya aku yang salah! Apa aku juga yang salah karena aku udah bohong ke kamu dan pergi ke apartemen selingkuhan aku"