Iman itu naik turun, naik ketika ta'at, turun ketika bermaksiat.
Nafsu itu dekat sekali dengan iman, jika iman seorang hamba sedang naik, maka nafsunya untuk beribadah dan ta'at kepada sang illahi Rabbi kian meningkat, sehingga kita senantiasa ingin melakukan amal² sholeh dan kebaikan, yang bisa membawa kemanfaatan dan berkah dari Allah, yang insyaallah menjadi kunci selamat kita dunia akhirat.
Begitupun sebaliknya, jika iman seorang hamba sedang turun, maka ia akan mudah terbawah hawa nafsu, ia lebih mudah untuk mendekati atau melakukan kemaksiatan dan dosa yang ujung²nya membinasakan atau mencelakakan kita sendiri atau bahkan orang lain, yang ujung²nya juga bukan membawa manfaat, malah membawa mudhorot.
Oleh sebab itu, kita harus senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaatan kita, ya dengan cara, selalu meningkatkan ibadah kita, yang tadinya sholat hanya lima waktunya saja, kini, ditambahi dengan sholat sunnah²nya, yang tadinya jarang baca Al-qur'an, kini tiap hari di istiqomahkan membaca, dan melakukan amalan² baik lainnya, insyaallah, dunia akhirat, Allah beri jaminan perlindungan untuk kita.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Be Sad Allah Is With Us
SpiritualTanganku kelak akan hancur di dalam tanah. Yang tinggal hanya tulisanku di dalam buku. Semoga siapa yang baca tulisanku Doakanlah keselamatanku dari azab (api neraka) (Imam Syafi'i)✨ Hanya Sebuah Kata Motivasi Khususnya Untuk Diri Saya Pribadi🍃 ✍...