Orang Cerdas bukanlah orang yang tinggi pendidikan formalnya, namun ia tidak dekat dengan Allah yang memberikan ilmu.
Orang cerdas bukan yang wawasannya luas tetapi hatinya sempit, tidak mau menerima nasehat. Bahkan hatinya terhimpit oleh dengki & benci.
Orang cerdas bukanlah yang paling pintar secara akademis, lalu ia menuhankan akalnya merasa kepintarannya yang bisa menolongnya, menjadikan akal sebagai hakim atas ayat dan hadist Nabi.
Orang yang cerdas bukankah orang yg mampu melihat peluang dan memenangkannya lalu mendapat keuntungan dunia sebanyak-banyaknya, bahkan semakin merasa kurang.
Tapi orang yang cerdas adalah mereka yang paling banyak mengingat mati, mereka yang pandai mempersiapkan kehidupan setelah mati. Karena ia sadar dunia adalah sementara akhirat selamanya.
"Wahai Rasulullah, orang mukmin manakah yang paling utama?” Beliau menjawab, “Orang yang paling baik akhlaknya.” Orang itu bertanya lagi, “Mukmin manakah yang paling cerdas?” Beliau menjawab, “Orang yang paling banyak mengingat mati dan paling banyak baik persiapannya menghadapi kehidupan setelah mati. Mereka itulah orang-orang yang paling cerdas.”
(HR. Ibnu Majah)
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Be Sad Allah Is With Us
SpiritualTanganku kelak akan hancur di dalam tanah. Yang tinggal hanya tulisanku di dalam buku. Semoga siapa yang baca tulisanku Doakanlah keselamatanku dari azab (api neraka) (Imam Syafi'i)✨ Hanya Sebuah Kata Motivasi Khususnya Untuk Diri Saya Pribadi🍃 ✍...