"Mau ke kantin ga lo Ji?"
Sungjin melirik bangku depan padahal dia sedang memasukan buku-buku di dalam tasnya.
"Aku bawa bekel Yeon, tapi yuk ke kantin kita makan disana"
"Ikut!"
Yeon dan Jihyo menoleh kebelakang lalu mengangguk ketika Jae berdiri.
"Lo Jin?"
Jihyo tersenyum kearah Sungjin kemudian Sungjin mengangguk.
"Yok gue udah laper banget"
Jeongyeon menggandeng tangan Jihyo yang bebas karena satu tangannya membawa kotak bekal, kemudian mereka berbincang.
Sungjin dan Jae hanya memantau sang pujaan hati di depan sana yang tengah tertawa ria, tak sadar kedua pria itu tersenyum.
"Bener kata lo Jae"
Jae menoleh kearah Sungjin sebentar lalu kembali kedepan dengan kedua tangan yang ia masukan ke dalam saku celana.
"Cewe yang berambut pendek itu lebih imut"
Jae tertawa kecil sembari menatap punggung Yeon yang berada sedikit jauh di depan sana.
"Lo tau guelah Jin, gue suka sama cewe tomboy, lebih menantang"
Sungjin mengangguk, jelas dia sangat tahu Jae.
"Tapi kayanya Jihyo lembut gaada tomboy-tomboynya tuh cewe"
Sungjin kembali mengangguk dengan pandangan tak lepas dari punggung Jihyo.
"Bener kata orang"
Kali ini Sungjin menoleh ke arah Jae.
"Cinta pandangan pertama itu nyata"
Setelah mengatakan itu, Jae berlari kecil kemudian merangkul Yeon dan Jihyo meninggalkan Sungjin di belakang sana.
"Haha gue gatau Jae"
Sampai di kantin, mereka mencari tempat duduk tetapi penuh.
"Duduk dimana nih?"
"Sabar kita cari dulu"
Yeon celingak-celinguk begitupun dengan Jae dan Sungjin.
"Jae! Sungjin!"
Mereka menoleh kesumber suara padahal hanya Jae dan Sungjin yang di panggil.
"Duduk sini nih"
Yeon tersenyum, bukan Jae ataupun Sungjin.
"Ayo Jihyo"
Jihyo mengangguk, terus jalan mengikuti Yeon dan diikuti dengan Jae dan Sungjin dibelakangnya.
"Gaada yang nempatin nih?"
"Gaada Yeon, sengaja gue kosongin buat lo bertiga tapi sekarang kalian berempat"
Jihyo tersenyum kikuk.
"Kenalin namanya Jihyo, Jihyo kenalin ini namanya Brian dan di sampingnya itu Dowoon"
Jihyo bersalaman dengan senyum disana, Sungjin panas.
"Duduk-duduk"- Brian.
Jihyo duduk disamping Yeon.
"Wonpil mana?"- Sungjin.
"Sakit"- Dowoon.
"Bisa sakit juga tuh anak"- Jae.
"Bisalah dia kan manusia"- Brian.
"Ji sebentar ya gue mau pesen makanan, lo gausah takut sama mereka, mereka baik kok"- Yeon.
"Gue ikut"
"Ish lo ikut mulu si Jae"
Walaupun berkata seperti itu Yeon masih membiarkan Jae mengikutinya.
"Lo sekelas sama Sungjin?"- Dowoon.
"Iyaa, kamu kelasnya dimana?"
"Ohh gue sekelas sama Brian sama Wonpil di kelas 12 IPA 2"
"Ohh pantesan hehe, kelasnya dimana?"
"Di deket 12 IPS 2"
Jihyo mengangguk, paham.
"Jihyo"
"Iya Bri?"
"Lo cantik"
.
.
.
.
.
Bersambung...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kemarin lupa kasih foto Yeon wkwkw
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kim Wonpil
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yoon Dowoon
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Brian
