3. Mirip?

93 45 7
                                    

"Aku adalah kamu dalam wujud yang berbeda, begitupun sebaliknya"

-Rahasia diriku-

"Nemu belum novelnya rey?" Tanya alisya pada reyna

Saat ini mereka tengah berada di pusat toko buku. Alisya sudah menenteng tiga novel dari penulis favoritnya. Sedangkan reyna, ia masih mencari-cari novel yang menurutnya menarik.

"Belom al. Lo cariin dong yang keliatannya menarik gitu" ujarnya sembari melihat cover buku yang berjudul 'tentang kita'

"Ish lo mah kalo mau beli buku jangan liat covernya doang. Baca sinopsisnya reyna!"

"Sini coba gue liat" alisya menarik paksa novel yang berada di tangan reyna.

Ia membaca dengan seksama sinopsisnya

"Wah keren ni rey ceritanya. Lo beli ini aja deh, ntar gua pinjem" alisya membujuk reyna

Reyna berpikir sejenak..

"Ih enggak ah, covernya buluk banget al. Gue ngga tertarik" alisya menghela napasnya.

"Dasar bocah ganjen!" Rutuk alisya

🍁🍁🍁

"Masih kesel deh gue sama pak boni" sungut reyna kesal

Reyna menceritakan kronologinya ketika ia dihukum oleh pak boni-guru kesayangan murid kelas 12 ipa 2 yang terkenal dengan rumus killer nya. Ia adalah guru matematika yang mungkin bisa dikatakan master matematika. Pak boni bisa dengan mudahnya mengotak-atik rumus yang semula susah menjadi mudah. Tapi itu menurutnya, bagi murid-muridnya, segampang apapun matematika, tetap saja sulit.

"Ya lo si parah banget, padahal udah gue ingetin tahan ngantuknya. Eh lo nya kebablasan. Yaudah deh kena" alisya tertawa setelah menyelesaikan kalimatnya, lalu ia mengambil secangkir coklat panas di depannya dan meminumnya.

Ya, saat ini mereka berdua sedang berada di sebuah kafe di dalam sebuah pusat perbelanjaan. Setelah lelah mengutari toko buku, alisya merasa haus. Jadilah mereka di tempat ini.

"Tauah! Eh al gue liat buku yang tadi lo beli dong, yang warna pink ituloh" alisya menyodorkan novel yang reyna bilang


Reyna terlihat membolak-balikan novel yang di dominasi oleh warna pink itu

"Gue beli novel lo yang ini dong al, keliatannya seru juga ni tentang friend zone loh al. Apalagi nih cover nya unyu banget siiihhh!"

Alisya merebut novel miliknya yang berada di tangan sahabatnya itu

"Ogah! Suruh siapa tadi ngga beli wlee!"

Ah iya, tentang novel, reyna tidak jadi membelinya. Ia kebanyakan memilih, alhasil hanya mendapatkan lelah karena mengutari toko buku tadi. Sedangkan alisya, ia membeli 4 buah novel sekaligus.

"Dasar maruk banget lo! Sekali beli langsung 4!" Reyna mengembalikkan novel itu pada sang empunya

"Bodo amat!"

Alisya membuka plastik yang melapisi salah satu novelnya. Membuka dan berniat membacanya.

"Triingg.."

Dering ponsel membuat keduanya menyerngit. Reyna membuka ponselnya, menampilkan wallpaper bergambar kucing lucu. Ia heran, tadi ponselnya bunyi, tetapi tidak ada notifikasi apapun.

RAHASIA DIRIKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang