REVENGE ~taennie~ >< [Jennie X Taehyung] (END)

05

Didalam toilet selesai buang air kecil  Jennie mencuci tangan sebelum keluar dari toilet dia mencuci tangan dan melihat dirinya di depan kaca tapi tiba-tiba mukanya berubah jadi seram.

"Ahhh"teriak Jennie dari dalam kamar mandi.

Tae kaget mendengar teriakan Jennie dia pun mengetuk pintu.

"Sayang, ehh neng Jennie kenapa kamu baik-baik aja kan ada apa Jen,Jennie jawab dong jangan buat aku tambah khawatir Jennie"Tae.

Jennie masih duduk di bawah dan menutup telinganya suara itu muncul lagi.

"Jennie"

"Jennie"

"Jennie"....

"Diam"teriak Jennie dari dalam.

Tae salah faham kirain Jennie ngomong sama dia.

"Maaf Jen kalau aku cerewet tapi kamu beneran gak papa kan"Tae

"Pergi aku mohon pergi jangan ganggu aku PERGI"Jennie.
"Oke Jen aku pergi"Tae pun pergi.

Jennie baru tersadar saat Tae bilang dirinya mau pergi.

Jennie pun bangkit dan berlari keluar dari kamar mandi dia mengejar Tae.

"Tae,"Jennie.
"Iya"Tae.
"Maafin aku tadi ak..."belum selesai Jennie ngomong.
"Gpp kok santai aja aku udah biasa di giniin"Tae.
"Tae maksud aku gak kaya gitu...."omongan Jennie terhenti tiba-tiba dia membayangkan masa lalu.

"Aku suka sam kamu"....

"Suka ngaca dong, idih"...

Wanita itu menangis.

Tiba-tiba Jennie mengeluarkan air mata.

"Kamu nangis aku gak papa kok sumpah gak usah nangis"Tae.
"Hmmm kita kekelas aja"Jennie

🍁🍁🍁🍁

Jisso baru saja berangkat ke kampus dia memang ada kelas siang.

Baru sampe kampus jisso di jegat oleh geng jin.

"Hai,"jin.
"Kayanya sial banget hari ini aku harus ngelihat muka kalian"jisso.
"Harusnya kamu seneng dong aku mau ngajakin kamu kencan"jin.
"Gak ada penolakan"jhope.

"Denger ya baik-baik dari pada aku harus kencan sama cowok kaya kamu mending aku gak usah kencan seumur hidup aku"jisso meninggalkan jin.

"Belagu banget sih jadi cewek emang dia pikir dia siapa"Suga.
"Lihat aja permainan baru aja akan di mulai"jin.

Saat jisso membuka lokernya tiba-tiba bermuncratan darah dan mengotorin muka dan bajunya.

"Darah, siapa yang udah ngelakuin ini"jisso.

"Masih mau nolak gua"jin.

"Jadi ini ulah kamu ehh denger sampai kapan juga aku gak bakal Sudi Nerima tawaran kamu"jisso.

Jin murka dia menutup loker jisso dengan penuh emosi dan menarik tangan Jisso.

"Lepasin, lepasin gak"jisso terus memberontak tapi gak di gubris sama jin,jin terus menarik jisso dengan keadaan muka merah penuh darah.