My Time For Revenge

hujut

"Kosong yang tenang, menjadi ringan dan tertanamkan."

🎭🏵🎭

Hujan deras dan suasana dingin di Blue Sky High School tak mempengaruhi suasana berita panas hari ini. Seperti hari-hari sebelumnya, berita panas dan topik yang sama tentu menjadi perbincangan murid blue sky, entahlah, akun misterius itu kembali memposting foto dua murid sekaligus. Tentu saja postingan tersebut membuat dua murid yang merasa foto mereka diposting dengan mudahnya langsung memberi tuduhan bahwa pemegang akun misterius itu adalah Vrena.

Berbeda dengan murid lainnya yang sibuk memperbincangkan akun misterius, Vrena sendiri yang juga mungkin dibicarakan kini memilih memejamkan matanya dengan tangan cantik dan lentik menekan tuts-tuts piano dengan penuh penghayatan. Sedangkan ponselnya yang terus berbunyikan notifikasi ia letakkan di sebelah kursi berbahan bludru berwarna merah yang ia duduki.

It's your day - Yiruma

Instrumen piano tersebut mengalun indah dan bergema di ruangan kedap suara ruang musik. Sunyi dan begitu tentram. Vrena juga bisa merasakan bagaimana notifikasi ponselnya terus berbunyi dan terdengar sangat cocok dengan instrumen piano yang ia bunyikan. Lebih seperti sebuah bunyi berbeda tapi begitu pas dan menjadi berirama.

Sedangkan suara hujan dari luar begitu terdengar jelas dan begitu menenangkan suasana hati saat ini. Sudah menjadi kebiasaan Vrena untuk selalu melakukan hal tersebut jika ia sedang merasakan banyak beban yang mengganggu dan jadi benalu. Setidaknya untuk sekarang ia bisa melupakan sesaat beban-beban itu.

Vrena menghentikan permainannya. Sedikit lega, itu yang selalu Vrena rasakan jika sehabis bermain musik. Senyum tulus dan begitu cantik terlihat sangat cocok di wajah mungil miliknya. Senyuman tulus yang jarang sekali ia tampakkan satu tahun ini. Tapi bila disediakan sebuah alat musik piano dan gitar di hadapannya untuk dimainkan. Jangan terkejut saat senyuman langka milik Vrena terlihat dengan alami dan berbeda.

Selepas menyelesaikan kegiatan bermain piano, gadis itu menyempatkan diri mengecek notifikasi ponsel. Vrena mengerutkan dahi. Melihat ruang chat kelas tengah menyebut nama Vrena berulang kali. Hampir semua teman-teman di kelas bertanya dan menghakimi. Vrena menghela napas lelah. Untuk sekarang ia hanya memilih acuh tak acuh. Gadis itu lalu membuka aplikasi berwarna ungu dan pink bergradasi. Membukanya dan terkekeh pelan. Notif bermunculan dengan komen dan notifikasi lainnya.

Sedangkan notifikasi sms dari ponsel juga tak kalah membanjiri, tentu saja Vrena mengabaikannya. Vrena melihat jam yang terpampang di ujung kanan ponsel.

10:05 WIB

Entah sudah berapa lama sekolah membebaskan murid-murid dan mengosongkan kelas dari semua mata pelajaran. Tentu menjadi hal yang aneh bagi Vrena atau mungkin banyak murid lainnya karena sekolah tiba-tiba membebaskan mereka. Dari sebelum istirahat, sekolah membiarkan setiap kelas kosong tanpa guru sangatlah jarang terjadi, walaupun begitu Vrena tak munafik bahwa ia menyukainya.

Vrena kembali meletakkan ponsel di kursi bludru bagian kosong yang ia duduki. Sesaat sebelum sebuah suara menyapa pendengarannya.

"Sembunyinya pinter ya, Vrena."

🎭🏵🎭

Rasa-rasanya Raga ingin sekali langsung bertemu pemilik akun misterius yang membuat banyak murid bertanya-tanya. Benar-benar tak bisa berpikir dengan semua postingan yang akun misterius tersebut buat. Selalu saja membuat sekolah gempar dan dijadikan trending nomer satu. Padahal Raga sempat lega karena kemarin sekolah terlihat damai saat akun itu tak memposting apa pun. Banyak pertanyaan di benak Raga pasti. Namun yang bisa ia lakukan hanya menduga-duga.