Nggak usah bilang kalian pasti tau bagaimana cara menghargai karya seseorang.
Keadaan Taehyung sudah membaik hyungnya juga sudah memperbolehkan dia pulang. Mereka nggak langsung pulang ke rumah, mereka harus menjemput seseorang di bandara.
"Jadi kapan dia akan sampai??" Seokjin bertanya pada Namjoon yang tengah fokus menyetir, ia sendiri tidak tau apa rencana tunangannya ini.
"Dia udah sampai sekarang, kita harus nyusul ke bandara sekarang." Taehyung sih diam saja sambil melihat keluar jendela mobio, semisalkan rencana Namjoon gagal akan di pastikan juga Taehyung dan Jungkook gagal nikah.Mereka sudah di bandara sekarang ini mereka tengah mencari seseorang yang mereka udah tunggu dari kemarin. Sementara Seokjin dan Taehyung menunggu, Namjoon tengah berfikir rencana selanjutnya.
"Taehyung-ah~" teriak seorang perempuan dari sebrang, Taehyung tersenyum senang bersamaan dengan Seokjin yang sudah sangat merindukan adiknya ini.
"Jisoo apa kabar lama sekali tidak pulang tidak rindu rumah apa???" Seokjin itu terlalu cerewet kalau keadiknya apa lagi Jisoo ini cewek dan Seokjin juga harus was-was dalam mengawasi Jisoo. Apa lagi waktu Jisoo memutuskan untuk sekolah ke luar negri Seokjin harus lebih waspada, karena takutnya Jisoo terpengaruh dengan hal yang tidak baik."Oppa aku baik-baik saja kok, oh ya Taeby gimana keadaanmu aku mendengar kamu baru saja kecelakaan." Jisoo juga sudah sangat rindu pada adiknya ini, andaikan saja dia tidak sekolah ke luar negri pasti dia bisa menjaga adiknya ini.
"Aku baik kok Nona.""Baiklah sebaiknya kita pulang dan merencanakan sesuatu." Jisoo mengangguk menyeret kopernya masuk ke bagasi mobil.
……☆♡……
Sekarang ini mereka tengah berkumpul di rumah keluarga Seokjin sedang merencanakan sesuatu.
"Jadi aku sudah berfikir bagaimana kalau Jisoo berpura-pura menjadi pacar Taehyung, aku ingin melihat bagaimana reaksi Jungkook." Yang lain sih mengangguk setuju tapi tidak dengan Taehyung karena rencana Namjoon memikili resiko besar. Bisa saja Jungkook memberitahu pada keluarganya kalau Taehyung berkhianat padanya padahalkan sebaliknya.Lagi pula Jisoo itu nonanya sendiri.
"Ada apa Taeby kenapa kamu tidak setuju??"
"Aku takut nona, rencana Namjoon hyung punya resiko." Jisoo berdecak malas, dari kecil selalu memikirkan hal sepele.
"Taehyung nona tau kamu itu uke, tapi jangan lemah jika kamu lemah Jungkook semakin mudah untuk menyiksamu."Yang dikatakan Jisoo ada benarnya juga seharusnua dia tidak lemah begini. Tapi udah dari kecil dia sudah terbiasa menpunyai sikap begini mau berubah pun susah.
"Yang di katakan Jisoo benar Tae, kamu harus kuat seperti aku." Seokjin memang tidak sadar diri, sering kali Namjoon hanya melihat lewat tatapan tajam dia akan menangis dan mengadu ke Eommanya."Hei Jinseok kamu harus sadar diri sayang~" Seokjin jadi malu sepertinya dia harus jadi uke yang galak agar pihak dominan tidak bisa meremehkan pihak uke. Pokoknya pihak uke harus bisa melawan pihak atas, biar tidak di remehkan dna pihak uke tidak akan dianggap lemah.
Tbc
Pendek ya, aku tau kok nanti deh kalau sempet aku double aku pengennya nambah beberapa kata lagi nggak jadi nanti aja kalau sempet double.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr Dingin 2 《KOOKV》
Short StoryJadi ini ver 2 nya Mr Dingin, sama kok kayak cerita awal bedanya cuma perbaikan penulisan. Kim Taehyung terpaksa menerima perjodohannya, dia di jodohkan oleh Jeon Jungkook si Mr Dingin. Mereka terpaksa menikah karena paksaan kedua orang tuanya. lalu...