2

521 78 3
                                    

.

.

Mereka menemukan penginapan yang cukup sederhana tetapi cukup ramai di dalamnya karena banyak orang-orang yang minum sambil bercerita satu sama lain. Aroma sake yang cukup kuat langsung mengusik penciuman [Your Name] hingga membuat gadis itu sedikit menutupi hidungnya. Lan Jingyi yang menyadarinya langsung bertanya padanya.

"Ada apa, [Your Name]?"

"Ah tidak, aku hanya tidak terbiasa dengan sake apalagi aroma yang cukup kuat seperti ini."

"Apa mau kupinjamkan sapu tanganku?"

"Tidak, tidak usah repot-repot, biarkan saja, lama-lama aku juga akan terbiasa, ahaha. Lagipula akan tidak sopan kalau aku menutup hidung di depan banyak orang yang sedang minum kan?"

"Oh baiklah kalau kau sendiri yang bilang begitu."

Meski begitu Lan Jingyi merasa sedikit khawatir padanya. Mereka semua menuju ke meja registrasi untuk menyewa ruangan. Wei Wuxian berpikir untuk memesan 5 atau 6 kamar tetapi sepertinya itu hanya akan membuang-buang uang, akhirnya memutuskan untuk memesan 3 kamar saja dengan syarat kamar itu cukup untuk ditempati dua orang.

"Tunggu Wei Wuxian, apa kau yakin hanya memesan 3 kamar?"

"Apa maksudmu, Jin Ling?"

"Kau masih bertanya? Apa kau lupa disini ada 5 laki-laki dan 1 perempuan, jangan-jangan kau memang lupa kalau [Your Name] itu perempuan?"

"Hm. Karena aku tau Nona [Last Name] seorang perempuan makanya kita tidak bisa meninggalkannya sendirian kan? Apalagi di dunia yang tidak dia tau."

"Tapi dia kan gadis, apa pantas untuknya langsung tidur dengan laki-laki??"

"Aku tidak bilang supaya dia tidur dengan laki-laki, lagipula kalau terjadi sesuatu padanya bagaimana? Karena itu, harus ada yang menjaganya."

"..."

Lan Sizhui, "Tapi Senior Wei, bagaimana pembagian kamarnya?"

"Aku dengan Hanguang Jun, Sizhui kau dengan Jin Ling, dan terakhir Nona [Last Name] akan dengan Jingyi."

Jin Ling/Lan Jingyi, "Hah?!/Hah??!"

Jin Ling, "Hei bukannya akan lebih aman kalau [Your Name] dengan Hanguang Jun atau Lan Sizhui? Kenapa memasangkannya dengan Lan Jingyi yang serampangan?."

"Apa kau bilang!!?"

"Sudah sudah Jingyi. Aku sengaja membuatnya satu kamar dengan Jingyi dengan alasan, satu, kalau Jin Ling kupasangkan dengan Jingyi pasti dia tidak akan mau kan dan kalian pasti akan berargumen sepanjang malam jadi bisa mengganggu tamu yang lain, kedua, aku akan meminta Sizhui untuk menjaga supaya Jin Ling tidak bertindak seenaknya, dan ketiga, senior dan junior harus dipisah karena orang dewasa punya urusannya sendiri, jadi Hanguang Jun harus denganku, mengerti?"

"...Hmph, terserah padamu."

"Emm Senior Wei, bukankah sebaiknya kita dengarkan pendapat Nona [Your Name] dulu?"

"Ah aku tidak masalah kok, Sizhui."

"Oke sudah diputuskan, jadi sekarang pergi ke kamar kalian dan segeralah beristirahat, kita lanjutkan pembicaraan lagi besok."

Setelah itu semuanya langsung menuju kamar mereka masing-masing. Di kamar Lan Jingyi dan [Your Name], mereka berdua berdiam sejenak di depan pintu sambil mengamati isi ruangan itu. Di dalamnya terbagi menjadi beberapa bagian, satu untuk tempat tidur tepat di seberang pintu ketika masuk, satu kamar mandi di sisi kiri yang di dekatnya ada cermin ukuran sedang, dan satu tempat dengan 1 meja yang cukup besar untuk sekedar duduk beristirahat dan makan. Selesai mengamati, mereka masuk ke dalam dan menutup pintu ruangan.

Wo Ai Ni, Jingyi [Lan Jingyi x Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang