Aku akan terus mengejarmu
Walaupun aku tak tahu,
apakah ini hanya sia sia?
-V.A.K.¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
Seorang gadis remaja yang memiliki rambut sebahu, wajah yang cantik dan berkulit putih. Ia sedang berlari untuk mengejar seseorang, cinta pertamanya.
“Lies tunggu…” teriak seorang gadis dari kejauhan ia terus berlari sambil memanggil manggil nama Arlies atau disapa dengan nama Lies. Lies hanya menghiraukan panggilan gadis itu, ia terus berjalan tanpa melihat sedikitpun kearah lita. Ya nama gadis itu adalah VIOLITA ANJASNI KLERITA atau bisa dipanggil dengan nama lita. Saat lita berusaha untuk mengejar arlies kembali, tiba tiba saja dadanya terasa sesak lita memilih untuk berhenti mengejar lies dan mengatur nafasnya normal.
Sampai kapan kamu akan terus menghiraukanku?-batinnya
“Lita lu gak papa?”
Lita mendongakkan kepalanya, ternyata sahabatnya marsha. Lita menganggukkan kepalanya, akhirnya ia bisa bernafas normal kembali. Marsha langsung menarik lengan lita untuk segera duduk dibangku.
“lita lu gak cape ngejar ngejar lies terus?” tanya marsha
Lita menggeleng gelengkan kepalanya cepat, bagaimana pun ia harus tetap berjuang untuk mendapatkan hati lies.
“gwe heran deh sama lies diakan…”-belum sempat marsha melanjutkan ucapannya, tiba tiba datang anggota Genk Pretty menghampiri mereka berdua. Genk Pretty terkenal dengan kekejamannya, mereka suka sekali membully siswa siswi disekolah ini yang dianggap lemah dan yang berani mencari masalah dengan mereka. Lita mengerutkan keningnya, pasalnya ia tidak pernah mengusik salah satu anggota pretty jadi apa salahnya?.
“Kenapa ya?” tanya lita
Para genk pretty melihat kearah lita dengan tatapan seperti meremehkan, kecuali arcila ia tampak biasa saja.
“Lo gak cape ngejar ngejar lies?” tanya berlin,ketua genk pretty
“Iya tu kasihan penyakitlu,udah deh nyerah aja” sahut salsa, anggota genk pretty
“Ternyata lu gak dianggap sama arlies” tambah bela.
Arcila hanya diam saja, ia tidak ikut ikut menghina lita. Mungkin sudah tobat?
“Cabut guys,gwe laper nih." ucap ciaAkhirnya semua genk pretty pergi meninggalkan lita dan marsha, marsha melihat kearah lita yang sedang menundukkan kepalanya.
“Udah lit, gak usah didengerin yuk beli makan." ajak marshaLita mengangukkan kepalanya lalu tersenyum, akhirnya mereka berdua pergi kekantin.
########
Mata lita berbinar binar saat melihat lies dan tiga temannya yang sedang makan dikantin, namun tiba tiba pandangannya terhalang oleh beberapa gadis yang mengerumuni mereka. Lita mendengus kesal lagi lagi ia susah melihat lies walaupun dari kejauhan.
“Lita duduk yuk, gak usah dilihatin terus” ucap marsha
Lita mengangukkan kepalanya, lagi lagi ia harus mengalah dengan gadis gadis yang lainnya. Jika nekat dadanya akan sesak lagi harus berdempet dempetan.“Sha,kapan ya lies nganggap gwe?” tanya lita
Marsha bingung harus menjawab seperti apa, ia tidak bisa mengucapkan kata ‘suatu saat nanti’ lagi karna membuat lita terus berharap tapi ia juga tidak bisa mengucapkan kata ‘tidak mungkin’ karna tidak ada hal yang tidak mungkin jika takdir berkata lain.“Gwe gak tau, kalau lu cape ngejar ngejar lies mendingan mundur aja terus lupain." ucap marsha
Lita menganggukkan kepalanya paham, memang ada benarnya ucapan marsha-sahabatnya- tapi apa mundur adalah solusi terbaiknya? setelah beberapa tahun lamanya ia mengejar Arlies sedikit lagi ia yakin bisa merebut hati lies.
“Dari tadi bahas lies terus lu mau makan apa?” tanya marsha
Lita hampir lupa tujuannya kesini kan ingin makan untuk mengisi perutnya yang kosong, tapi kenapa justru membahas arlies cowok tidak peka dan tidak punya hati.
“Bakso sama air putih aja." jawab lita
Marsha menganggukkan kepalanya paham, ia beranjak pergi dari posisinya dan memesan makanan. Lita tidak bersuara sedikitpun ia hanya melihat kearah lies walaupun hanya sebentar.Aku menyukaimu sudah lama,apa kau tidak punya sedikitpun rasa kepadaku?
#######
Hallo semua aku bikin cerita baru:)
Masih ngebosenin kan hehehe
Tapi semakin lama semakin seru
semoga suka:)#VILES

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Oranges[#ViLeS]
Jugendliteratur[Belum revisi] Menyukai seseorang sudah beberapa tahun lamanya,tidak dipendam tapi diberi tahu secara terang terangan.Tapi tetap saja laki laki itu tidak menyukainya sedikit pun,meskipun mereka bersatu tapi tak ada rasa cinta. Gadis ini tak berputus...