SAMASTA [proses refisi]

SAMASTA-7

"ra"panggil dareen

"ya,kenapa lo laper?"tanya zara

"nggak,makasih buat hari ini"

"iya sama sama"

🍪🍪🍪🍪

keheningan menyelimuti dareen dan zara

zara menatap melihat keluar jendela betapa derasanya hujan hari ini 'kok gue jadi canggung sih'batin zara lalu zara memutuskan untuk menonton drakor dari laptop

"ra gue laper"suara dareen memecahkan keheningan

"lo mau makan apa?"lalu zara berdiri menghampiri dareen

"gue mau makan sama bubur aja"

"ya udah lo tunggu sebentar gue kekantin rumah sakit dulu"lalu zara pergi mengambil uang dan berjalan menuju kantin rumah sakit

kini dareen seorang diri bergelut dengan pikirannya 'apa gue suka sama zara?'pertanyaan itu hinggap di pikiran dareen "gak gak mungkin gue suka sama zara"lalu dareen membuang pikiran aneh itu jauh jauh

hanya membutuhkan waktu 10menit zara sudah kembali membawa satu kantong plastik yang berisi bubur "bentar ya ren gue pindahin dulu ke mangkok"dareen hanya mengangguk lalu zara berjalan menuju meja makan yang ada di dalam ruangan dareen dan memindahkan bubur itu ke mangkok,zara kembali berjalan menuju kasur dareen dan mendudukan diri di sebelah dareen

ketika zara mau menyuapi dareen dia sudah menolak duluan "gue makan sendiri aja"zara memberikan mangkok berisikan bubur kepada dareen lalu ia melanjutkan menonton drama korea yang tadi sempat tertunda.

kini zara sedang asik menonton film drama korea kesukaanya dan dareen sudah tertidur entah sejak kapan dia tertidur

🍪🍪🍪🍪

irham dan farel sudah bergegas untuk pergi menuju rumah sakit,bermalam di rumah sakit sekarang sudah menjadi kewajiban mereka berdua

"ham"panggil farel dan yang di panggil pun hanya mengacuhkan panggilan farel

"ham keknya gue juga suka deh sama natasha entah sejak kapan rasa ini nempel di hati gue"tutur farel

"kesambet apa lo?"tanya irham tak percaya seorang farel mencintai seorang wanita dengan tulus biasanya dia hanya mempermainkan hati orang lain ketika ia sudah bosen dan memilih untuk mencari yang lain

"gak tau kayaknya si natasha juga tulus ke gue,jadi gue gak mau sia siain rasa sayang dan cinta si natasha pergi tanpa membawa hasil kasian juga dia berjuang sendiri"

"tuh lo tau,ya udah buruan kasin si zara harus pulang"lalu mereka pergi menuju rumah sakit dengan mengendarai motor ninja kesayangan mereka

sesampainya di rumah sakit mereka berjalan menuju lift dan berjalan menuju ruang rawat inap dareen

"buka rel"lalu farel membukakan pintu tanpa permisi

"PUNTEN SLUR"teriak farel yang tidak menyadari bahwa dareen sedang tidur dareen yang mendengae itu pun sontak kaget dan terbangun farel mendapatkan tatapan tajam dari dareen maupun zara