"gue mau ngajak lo gabung HELLS ANGELS lo pd mau??"tanya seseorng yang berbadan tinggi dengan suara berat dan tegass
dareen dkk sempat saling melirik untuk meyakini jawaban mereka,mereka cukup lama untuk saling melirik satu sama yang lain dan akhirnya dareen mewakili jawaban dari teman temannya.
"gue mewakili temen temen gue...ya gue mau"ucap dareen tegas
"makasih kalo gitu"sambung reno lalu ia segera pergi meninggalkan dareen dkk
karna waktu pelajaran selanjutnya sudah mau di mulai dareen dan teman temannya memutuskan untuk kembali ke kelasnya,selama di perjalanan menuju kelas mereka tak berhenti ketawa ntah apa yg mereka tawakan,banyak sekali siswi yang merasa senang karna sang raja batu dan dingin kini sudah bisa tertawa lepas tanpa beban.
DI KELAS ZARA......
"pulang nge mall yuu!!"ajak fia menghampiri meja zara dan natasha.
"gak bisa gue,mau jemput bonyok lo berdua aja"ucap zara matanya tak lepas dari buku yang ada di hadapannya
"ya udah kalau gitu kita berdua ikut"ucap fia
"ngapain lo berdua ikut?"tanya zara yang masih fokus membaca novel
"ya ikut jemput ortu lo,sekalian liat abang lo yang cakep"ucap natasha genit
"ck...lo ya gue bingung deh sama alur pikiran lo,dulu lo ngejar,mepetin si farel sekarang giliran udah dapet malah lupa dan bodo amat kasian tau gak"ucap zara sinis lalu menutup bukunya dan juga menyimpan kaca matanya (zara sedikit rabun jd ia membutuhkan kaca mata agar hisa membaca tulisan tulisan kecil)
"noh...dengerin tuh"ucap fia
"elah bercanda ae waktu itu kagak serius suka"ucap natasha santai
"aneh lo cha,asal lo tau ya pas lo ngedeketin si farel dia itu udah punya pacar bahkan dia rela mutusin pacarnya demi dapetin lo karna si farel keburu jatuh cinta sama lo"ucap zara
"kok lo jadi belain s farel sih harusnya lo dukung gue sebagai sahabat lo bukan s farel,ouh atau lo belain farel gara gara dia sahabat pcar lo gitu?!!"ucap natasha dengan nada tinggi
"udah woy elah masalah cowo aja lo ributin"ucap fia meleraikan keduanya
"au nih monyet satu"ucap natasha kepada zara
"maksud lo apaan bilang gue monyet heh mulut lo jaga ya"ucap zara yang terbawa emosi
ketika mereka sedang berdebat dengan suara yang tinggi membuat mereka menjadi pusat sorotan seluruh murid yang ada di kelasnya,sebuah penghapus papan tulis mendaray tepat di depan meja merak.
BRAK....(suara pukulan penggaris)
"ZARA...NATASHA KELUAR KALIAN DARI KELAS IBU!!!"ucap sang guru itu zara dan natasha yang mendengar itu hanya diam tersentak kaget dan tidak mau beranjak dari bangku mereka
"KELUAR...SEBELUM IBU PANGIL KEPALA SEKOLAH DAN MENCORET NAMA KALIAN BERDUA"ucap sang guru itu teriak dan menyentak ucapannya itu tak main main.
zara maupun natasha segera keluar kelas,ketika mereka keluar kelas zara menutup pintu kelas dengan sangat keras yang membuat bising,ntah kemana tujuan mereka berdua dan mereka memutuskan untuk duduk di pinggir lapang dengan jarak yang berjauhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAMASTA [proses refisi]
Teen FictionDareen naufal alfaro,seorang kapten tim futsal yang memiliki paras tampan dan memiliki sikap yang cuek,kasar,tidak peduli sekitar,sedikit bad boy.apakah sikap dareen yang dulu akan kembali lagi?setelah bertemu dengan perempuan cerewet dan tidak bisa...