SAMASTA-8

718 32 1
                                    

"ASAL LO TAU YA REN DARAH YANG LO PAKE SEKARANG ITU SETENGAH DARI DARAH YANG ZARA KASIH BUAT LO"lalu irham segera pergi yang di ikuti oleh farel dari ruangan itu dareen hanya diam dia pantas mendapatkann pukulan dari irham

🍪🍪🍪🍪

sepi,sunyi itu lah rasa yang di alami oleh seorang dareen naufal alvaro sekarang teman temannya pergi meninggalkannya seorang diri dareen pantas mendapatkan bogem mentah dari irham karna ia seenaknya melontarkan kata 'murahan' kepada zara yang seharusnya tidak ia ucapkan

"gue bodoh banget kenapa gue harus ngomong gitu"ucap dareen menyalahkan dirinya

dareen hanya bermain hp berusaha mencari kesibukan lau dareen membuka satu aplikasi yaitu 'LINE' dan membuka grup chat angkatannya mengetikan sebuah nama 'zara' dan berhasil menemukan nama yang ia cari ada lalu dareen menambahkan zara kedalam pertemanan dan memulai obrolan

dirumah zara
sesampainya di rumah zara bergegas memasuki kamarnya dan membersihkan tubuhnya

ting...suara notif dari ponsel zara berbunyi

'dareen naufal menambahkan anda'

Dareen naufal:ra

zara yang melihat nama tersebut dari layar ponselnya pun hanya mengacuhkan rasa sakit hatinya blom bisa terobati,zara enggan membalas chat dari dareen

Dareen naufal:sorry ra
read

zara hanya meread chat dari dareen menurutnya perminta maaf dareen tidak bisa mengobati rasa sakit hatinya.

🍪🍪🍪🍪

rumah sakit

dareen yang melihat chatnya hanya di read pun enggan untuk menelfon atau pun menchatnya kembali gengsi yang di miliki dareen terlalu besar,tapi jika dareen tidak meminta maaf kepada zara maka rasa bersalah akan menghantui dirinya

"gue harus bagaimana lagi tuhan"teriak dareen frustasi lalu dareen berpikir sejenak apakah dia harus datang ke rumah zara untuk sekedar meminta maaf?tapi apakah dia akan di izinkan pulang oleh dokter lalu dareen memencet tombol bel yang ada di sebelahnya tak lama suster dan dokter pun datang

"iya ada apa pasien dareen"tanya seorang perawat

"apa ada keluhan pasien dareen?"tanya seorang dokter

"dok bolehkah saya pulang malam ini?"

"biar saya periksa dulu jahitannya apakah sudah kering jika sudah kering pasien dareen boleh pulang malam ini juga"lalu dokter membukakan perban yang di pakai dareen dan mencek jahitannya

"sudah kering jahitanya dok"ucap seorang suster lalu memperban kembali kepala dareen

"jadi saya boleh pulang malam ini kan dok plis saya mohon dok"mohon dareen kepada sang dokter

"iya anda boleh pulang malam ini,saya permisi"lalu dokter itu pergi dari hadapan dareen

Dareen merasa kegirang dan bergegas menggantikan baju rumah sakit dengan baju yang sudah di bawa oleh ajudannya tadi,tujuannya sekarang adalah pergi menuju rumah zara dan meminta maaf kepada zara.setelah berganti pakaian dareen segera pergi meninggalkan rumah sakit dengan menggunakan motor kesayangannya

SAMASTA [proses refisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang