{Our} Sasaeng || GIDLE [REVISI]

13

!!! Warning !!!
Part ini dan selanjutnya akan  mengandung keagamaan.
Mohon kebijaksanaannya!

Tidak lama, terdengar suara pintu terbuka dengan keras. Lalu lampu akhirnya menyala kembali. Ternyata Manager Ji, Im, dan kedua temannya; Tina dan Jeongin, datang. Mereka segera berlari menuju para member.

*ilustrasi tangan2 nya kayak gitu

Mereka melihat sebuah tangan yang menembus tanah sedang memegang masing-masing kaki para member. Tina dan Jeongin pun segera membacakan doa. Lalu tangan-tangan itu menghilang. Para member akhirnya dapat bernapas lega.

" Oppa, unnie, " panggil Soyeon, " Ada yang tidak beres! "

" Aku tau, " ujar Manager Ji.

" Apa yang terjadi? " tanya Manager Im.

" Minnie unnie tadi kerasukan sesosok roh wanita, " ujar Soojin, " Tapi, dia lebih kuat dan sadis dari roh yang merasuki Shuhua. "

" Bisa dibilang roh itu ratu disini. Dia yang paling kuat dan beringas. Dia yang mengumpulkan beberapa roh jahat di rumah ini, " ujar Jeongin.

" Dia juga yang memberi kekuatan roh jahat lainnya untuk mengganggu kalian sebelumnya, " ujar Tina.

" Apa benar namanya Jang Mina? " tanya Yuqi.

" Apa? Jang Mina? " tanya Tina tampak terkejut, " Darimana kamu tau? "

" Yuqi mendengarnya mengatakan sendiri, " ujar Minnie, " Dan setelah Yuqi memanggilnya hantu itu keluar dari tubuhku. "

Tina dan Jeongin saling menatap tak percaya.

" Jang Mina adalah adikku, " ujar Tina dan seketika para member dan kedua manager itu terkejut, " Dia meninggal dengan tunangannya karena di rampok saat berusaha membuntuti kalian. "

" Membuntuti? " tanya Miyeon, " Sasaeng? "

" Mina memang sangat mengidolakan kalian apalagi Yuqi, " ujar Jeongin, " Tunangannya juga selalu membantunya untuk mencari informasi pribadi kalian. Ia selalu menuruti semua kata Mina. "

" Tamu yang kalian terima pada waktu itu adalah dua sosok hantu, " ujar Manager Im.

" Minnie mengalami gangguan ekstrim karena dialah yang membukakan pintu untuk mereka. Shuhua mengalami gangguan ekstrim karena ialah yang pertama kali melihat Mina, " jelas Tina, " Dan sepertinya Yuqi lah yang menjadi tujuan utama Mina disini. Kamu dalam bahaya. "

" Bagaimana unnie tau? " gumam Shuhua.

" Aku? " tanya Yuqi.

" Dia sangat menyukaimu, " ujar Jeongin, " Dan roh tunangannya, Jinhyuk pasti akan membantunya mendapatkan apa yang Mina mau. "

Tiba-tiba lampu yang ada di ruang tengah meredup. Para member, kedua Manager, Tina, dan Jeongin pun panik. Tina dan Jeongin pun mengeluarkan Alkitab lalu membuka suatu halaman dan membacanya. Selagi membaca, mereka juga mengeluarkan rosario lalu mengarahkannya ke sekeliling mereka. Tidak lama, terdengar suara jeritan para wanita dan pria dari seluruh ruangan.