My Psychopath Boyfriend.Jjk[END]✓

CHAPTER 12

Assalamualaikum
Selamat menunaikan ibadah puasa gaess♡

***

Sekarang Jungkook dan Hyerin berada diruang dapur, Mereka sedang menunggu makan malam yang Akan disiapkan oleh pelayan disana,
Sembari menunggu makanannya siap Hyerin mencoba bertanya Kepada Jungkook tentang keinginannya yang kemarin.

"mmm.. Jungkook!"

"hm?"

"aku ingin keluar, boleh kan?"

"tidak!"

"tapi..."

"tidak Hyerin!"

"Jungkook aku ini bukan budakmu! Aku punya hak dengan diriku sendiri, memangnya kau siapa seenaknya mengaturku?! Aku ingin pergi!!"

Hyerin merasa aneh dengan Jungkook, Jika Kehadirannya tidak penting bagi jungkook kenapa Jungkook harus menahannya seperti ini. Ini malah akan membuatnya sakit hati karna berharap.

"kau lupa siapa dirimu? Kau itu mangsaku dan kau milikku! Jika kau terus-terusan melawanku aku tidak akan segan membunuhmu seperti bagaimana seharusnya kita bertemu dulu!" tegas jungkook penuh penekanan

"aku tidak pernah mau jadi milikmu"

"aku tidak butuh perestujuanmu"

Jungkook melenggang pergi meninggalkan Hyerin yang kalut dengan pikirannya, entah apa yang sedang gadis itu pikirkan.

***

Malam ini Hyerin sudah membulatkan tekatnya untuk kabur dari rumah Jungkook, Hyerin tidak bisa terus-terusan terkurung disini, dia juga mempunyai kehidupannya sendiri, ada sahabatnya yang menunggunya dan mengkhawatirkannya.

Hyerin melangkah dengan hati-hati supaya tidak menimbulkan bunyi dan membangunkan seisi rumah juga para pengawal yang sedang menjaga.

Kini Hyerin sudah berada di depan pintu utama, dia mengintip dan melihat ada beberapa pengawal yang berdiri di depan, seketika muncul ide di kepala Hyerin.

"pak bisakah kau tolong aku?"

"tentu nona, tapi kenapa kau belum tidur semalam ini?"

"bisakah kau mengambilkan selimutku di belakang? Aku kedinginan dan karna itulah aku tak bisa tidur, aku takut jika harus kesana"

*hoho pintar Hyerin, kamu pintar* batin Hyerin merasa bangga

"baiklah nona, tunggu sebentar"

"mmm, dan kau bisa ambilkan aku air putih? Aku haus" suruh Hyerin kepada pengawal yang lain agar pintu utama tidak ada lagi yang menjaganya

"baik nona"

Karna merasa waktunya sudah pas Hyerin berlari pergi meninggalkan rumah dengan perasaan puas, tapi baru beberapa langkah seketika bunyi tembakan di udara berbunyi

Dor! Dor!

"Satu langkah lagi kau maju kau tidak akan bisa melihat kakimu lagi besok"

Hyerin berhenti, keringat dingin mulai bercucuran, rasa takut mulai menjalar diseluruh tubuhnya.

*kenapa dia bisa tahu? Aku sudah melihatnya tidur tadi* batin Hyerin ketakutan

"kau melewati batasanmu Park Hyerin" kata jungkook dengan sorot mata tajam

Kini Hyerin tahu apa yang akan terjadi padanya jika membuat jungkook marah yang notabenya adalah seorang Psychopath

"kemari" titah Jungkook

Hyerin masih tidak bergerak di tempatnya, dia merasa sangat takut saat ini bahkan jika hanya menatap jungkook

"kuberi kau kesempatan 3 detik"

"1" jungkook mulai menghitung, pertanda waktu Hyerin tidak lama lagi

"2"

Seketika Hyerin tersadar dan segera berjalan menuju Jungkook dengan pelan dan penuh kegelisahan

"hukuman apa yang pantas untuk gadis yang tidak penurut hm?

"maafkan aku, tapi aku hanya ingin kebeba... Mmphh"

Belum sempat Hyerin melanjutkan omongannya jungkook dengan cepat mencium bibir Hyerin dengan kasar, tidak ada kelembutan disana, Hyerin yang berusaha menutup bibirnya rapat membuat Jungkook geram lalu menggigit bibir bawah Hyerin, Hyerin meringis dan jungkook tak menyia-nyiakan kesempatan itu, Jungkook memasukkan lidahnya dan mengabsen setiap deret gigi Hyerin.

Marah, sedih, kecewa, bahagia, terkejut, semuanya menjadi satu dirasakan Hyerin.

Setelah ciuman kasar itu, jungkook menarik pergelangan tangan Hyerin dengan kasar menuju kamarnya, kamar dimana Jungkook pertama kali menyiksa Hyerin.

To be continue

Jangan lupa votmen dan follow akun aku yah:*
Supaya author tambah semangat buat lanjutin ceritanya♡

Ig: rfiaharhm_