My Psychopath Boyfriend.Jjk[END]✓

CHAPTER 17

"Bagaimana dengan gadis sialan itu?" tanya Hana pada salah satu anak buahnya

"sudah kami urus nona"

"mana handphone nya?"

"ini nona" balas pria itu dengan memberikan handphone milik Hyerin

Hyerin
Jungkook maafkan aku, Jangan mencariku lagi! Aku sudah pergi jauh dan mendapat yang lebih baik darimu, tentu saja dia tidak kasar sepertimu

***

Jungkook sedang berada diruang kerjanya, dia sama sekali tidak bisa berfikir jernih karna gadisnya yang sama sekali belum kembali.
Bahkan Eunji sahabat Hyerin pun tak tahu dimana gadisnya itu berada

Drrtt~

Sebuah pesan masuk, dengan cepat Jungkook membukanya, mengira itu adalah kabar mengenai Hyerin. Namun dia salah! Setelah membaca pesan itu Jungkook seketika berada dititik terpuncak emosinya

"sialan kau Hyerin! Kau meninggalkan ku demi pria lain"

Jungkook melempar semua barang yang berada didekatnya seolah semua itu akan meredakan emosinya, namun tidak, yang dia butuhkan adalah penjelasan dari Hyerin

"seharusnya aku tidak jatuh hati padamu"

"seharusnya dulu aku membunuhmu saja"

"seharusnya kau tidak usah menciptakan perasaan padaku tuhan"

"SEHARUSNYA KAU TIDAK MENINGGALKANKU PARK HYERIN!!!"

Jungkook merasa hancur, ia menangis dalam diam

Jika kalian berfikir laki-laki lemah karna menangis, itu salah!
Menangis adalah naluri setiap manusia, mereka akan menangis jika orang yang sangat berarti baginya meninggalkannya

Satu minggu kemudian

"kau boleh pergi" kata pria yang dulu menculik Hyerin

Hyerin yang mendengarnya merasa bingung, tapi itu tidak penting, yang terpenting sekarang adalah ia sudah bisa pergi dari sini

Hyerin kemudian berlari ke jalanan untuk mencari taksi, beruntung karna masih ada beberapa uang yang tertinggal dalam saku celananya

Tak lama sebuah taksi berhasil didapatkannya, kemudian Hyerin menuju ke rumah Jungkook.
Butuh waktu yang lama untuk sampai dirumah Jungkook, itu karna tempatnya di sekap memang perumahan yang agak terpencil

Saat sampai Hyerin merasa aneh, biasanya rumah ini selalu dijaga ketat dengan beberapa pengawal dan juga beberapa pelayan.
Namun sekarang keadaannya sangat sepi

Hyerin mencoba melangkah masuk dan mendapati Taehyung yang sedang bersandar disofa ruang tamu, ia terlihat sedang memikirkan sesuatu

"Taehyung, dimana Jungkook?"

"Hyerin!! Akhirnya kau kembali, kau tahu selama kau menghilang Jungkook sangat frustasi, dia banyak meminum minuman keras dan merokok akhir-akhir ini dia bahkan sangat jarang makan"

"benarkah? Dimana Jungkook? Tolong katakan padaku!"

"mungkin dia tidak mau bertemu denganmu lagi"

"kenapa? "

"kau sendiri yang mengirim pesan padanya, kau bilang kau akan pergi dan sudah mendapat yang lebih baik dari Jungkook"

"tidak! Aku tidak mungkin mengirim pesan seperti itu padanya"

Tapi Taehyung hanya diam, dia masih belum bisa mempercayai gadis didepannya itu

"Tae tolong percaya padaku, aku diculik, saat aku dimasukkan kedalam mobil aku di pukul dan saat bangun aku sudah berada dalam ruangan gelap itu, tasku juga sudah hilang saat aku sadar, jadi mana mungkin aku mengirim pesan pada Jungkook" lanjut Hyerin berusaha meyakinkan Taehyung

"masuklah kedalam kamarnya! Dia ada didalam, aku pulang dulu"

"iya, terimakasih Tae"

"Sama-sama"

Hyerin kemudian berlari menuju kamar Jungkook, saat Hyerin membuka pintunya ia mendapati Jungkook yang terduduk lemah dengan alkohol di tangannya

"Ju.. Jungkook kamu baik-baik saja?"

"kenapa kau kemari?"

"dengarkan aku, bukan aku yang mengirim pesan itu"

"kau kira aku percaya? Hmm"

"pergi atau kubunuh?" lanjut Jungkook dengan tangan yang terkepal erat

"Jungkook kumohon dengar... "

"PERGI!!! dan jangan pernah kau muncul dihadapanku lagi atau aku akan membunuhmu saat itu juga" balas Jungkook memotong ucapan Hyerin

"baiklah kalau itu maumu, ohya Taehyung sudah pulang jadi tidak bisa mengurusmu lagi, jadi kau harus masak dan makan jangan sampai kau sakit"

"dan kuharap kau tidak akan menyesali ucapan mu barusan Jungkook" Lanjut Hyerin kemudian berlalu meninggalkan Jungkook yang terdiam mencerna semua perkataan Hyerin

To be continue

Jangan lupa votmen dan follow akun aku yah:*
Supaya author tambah semangat buat lanjutin ceritanya♡

Ig: rfiaharhm_