💕15💕

454 50 53
                                    

Ini adalah rumah pemberian mertua gue, rumah kecil minimalis, kami tidak diijinkan tinggal di apartemen gue lagi, karena berbagai alasan, dan salah satu yang paling gue kesel sebenarnya adalah, karena rumah ini dekat dengan butik beliau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini adalah rumah pemberian mertua gue, rumah kecil minimalis, kami tidak diijinkan tinggal di apartemen gue lagi, karena berbagai alasan, dan salah satu yang paling gue kesel sebenarnya adalah, karena rumah ini dekat dengan butik beliau. Jadi tiap hari dia bisa jengguk Riri katanya. Ya sudahlah, sebagai menantu baru yang berbakti kepada mertua, gue iya-in aja semua ucapannya, biar cepet. Toh dengan begitu, kalau misal gue tinggal sendirian, dan mama pas berkunjung, Seungri malah ada yang nemenin. Jadi gue bisa tenang kerjanya.

"Foto keluarga kita bagusnya di pajang di ruang tengah apa ruang tamu, yank?" tanya Seungri saat sedang merapikan rumah baru kami.

"Foto keluarga kita bagusnya di pajang di ruang tengah apa ruang tamu, yank?" tanya Seungri saat sedang merapikan rumah baru kami

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Di ruang tengah aja, di ruang tamu biar aku kasih lukisan nanti."

"Baiklah."

Sekarang panggilan kami bukan gue-elo lagi, tapi pakai aku kamu. Kami mau belajar sedikit demi sedikit berubah kebiasaan buruk kami, belajar lebih dewasa karena sekarang kami sudah menikah, dan sebentar lagi akan memiliki baby. Gak ngaruh juga sih sebenarnya, tapi ya berubah menjadi manusia yang lebih baik kan gak  ada salahnya. Malah wajib hukumnya.

"Kita pesen GoFood aja ya. Aku males masak." ucap Seungri sambil selonjoran di sofa.

"Iya sayang, bentar gue pesen ya. Kamu mau makan apa?"

"Terserah, apa aja." jawabnya.

"Kenapa? Kalau capek kita terusin besok aja. Kamu jangan capek-capek, Ri."

Tiba-tiba dia membuka mata dan memperbaiki posisi duduknya. "Eh bayi kita udah jalan 4 minggu lho. Tapi nyatanya aku gak apa-apa."

"Vitaminnya kamu minum terus kan?"

"Iya."

"Syukurlah, yang kuat ya sayang. Jangan bikin daddy sakit." ucapku seraya mendekatkan wajahku ke perut Seungri.

Seungri mengernyitkan dahinya, "Daddy?"

"Iya, nanti dia manggil kamu daddy, dan manggil aku papa. Apa kamu mau nanti anak kita manggil kamu mama? Hahahahhha."

Lenganku sukses mendapat satu cubitan dari Seungri. "Ogah." jawabnya.

"Nah makanya." aku langsung ikut duduk di samping Seungri.

My Feel (END) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang