Dear Renjun

Musuh

" Brak Brak. " suara meja yang di pukul-pukul anak laki-laki.

" Hei! " kata gua yang buat semua anak di kelas ngeliatin gua.
" Bisa diem gak sih? " kata gua yang makin panas.

" Eh? Ngapa dah? Pms lu? " kata Jeno.

" Eh! Lu gak tau apa gua lagi ngerjain Matematika? " kata gua.

" Tau kok. Lu kan ambis pengen juara 1 terus di kelas. " kata Haechan.

" Eh, lu ya. Gua bilangin Pak Baekhyun tau rasa lu nanti. " kata gua.

" Sstt.. Udahlah. Ngapain kita ngurusin anak kek dia? Toh yang penting kita senang. Betul tidak? " kata Renjun dengan jempolnya.

" Betulll. " kata geng nya. Mereka pun mulai gaduh lagi di kelas, pukul-pukul meja sambil nyanyi-nyanyi gak jelas.

" Ah! Kalian emang bener-bener. " kata gua.

-----

" Yer. Lu mau beli apa? " kata Seulgi temen dekat gua.
" Sprite sama chiki-chiki aja. " kata gua.
" Lu kenapa suka banget sih yang namanya Sprite? " tanya Seulgi.
" Karena.... Sprite itu nyatanya nyegerin. " kata gua.
" Iya iya. "

Setelah kita beli jajan dan minuman yang kita suka, kita mencari meja kosong. Ternyata hanya ada 1 yang kosong, di pojokkan tapi.

" Eh, Yer. Di situ aja yuk. "
" Ok. "

Ketika gua lagi menikmati enaknya chiki-chiki yang penuh dengan micin, segerombolan anak laki-laki datang ke arah kita.

" Eh. Kita di sini boleh gak? " tanya salah satu laki-laki itu.
" Hmm.. Boleh. Tapi Yeri boleh gak nih? " tanya Seulgi.
" Iyain.. Terserah. " kata gua.

" Eh? Tapi kok kaya gak asing ya suaranya? " tanya gua dalam hati.

Mereka duduk di sebelah gua dan Seulgi. Ketika gua nengok ke sebelah gua, Sprite dalam mulut gua keluar. Alhasil kena baju anak laki-laki itu.

" Craatt.. "

Semua orang kaget liat gua.

" Eh? Lu ngapa sih? Basah kan? " tanya dia.
" Ooh.. Si MUSUH " kata gua.
" Tanggung jawab lu. Basah nih baju gua. " katanya.
" Iih.. Males. Lagian siapa suruh lu di sini. " kata gua.
" Kan lu bolehin tadi kita di sini. "
" Kata siapa? "
" Seulgi. "
" Kalau ternyata lu yang di sini males gua. "

Bagi yang belum tau, musuh gua tuh Renjun. Dari kelas 10 kita emang musuhan. Dia orang paling nyebelin yang gua kenal di alam semesta ini.

" Heh. Lu denger gua ngomong gak sih? "
" Denger kok. "
" Tanggung jawab. "
" Gak mau. "
" Lu tuh ya.. Awas lu. " kata Renjun sambil berdiri lalu pergi di ikutin dengan geng nya.

" Yer. Lu tuh gak boleh gitu. Kasihan kan Renjun. " kata Seulgi.
" Ah.. Bodo amat. " kata gua mulai kesel.

------

" Selamat siang anak-anak. " sapa Bu BoA
" Siang bu. " kata anak-anak serempak.
" Hari ini ibu mau bagi kelompok buat kelompok music. Jadi nanti kalian semua akan memainkan music yang kalian bisa ya. Kalau kalian bisa nyanyiin lagu itu ya nyanyiin aja. " kata Bu BoA.
" Iya, bu. "
" Ok. Kelompoknya sesuai tempat duduk. Satu kelompok 5 anak ya. " kata Bu BoA.
" Dari Renjun sampai ke belakang berarti sampai Haechan itu kelompok 1. Dan.. Bla.. Bla.. Bla.. " Bu BoA mengatur kelompoknya sehingga ada 5 kelompok.
" Sekarang kalian bisa mulai diskusi. " Kata Bu BoA.

----
Kita duduk melingkar

" Jadi kita mau main lagu apa? " tanya Jaemin.
" Yang gampang aja lah. " kata Jeno.
" Saran donk. " kata Haechan.
" Yer, Jun. Mau lagu apa? " tanya Jaemin.
" Terserah. " jawab kita serempak.

Seketika mereka bingung+terkejut

" Gua ikut kalian aja. " kata gua.
" Gua juga. " kata Renjun.
" Ooh.. Gitu. Kita main lagu SSFW. " kata Jaemin yang asal ceplos.
" Itu bukannya lagunya Kak Chanyeol ya? Yang lulus 3 tahun lalu? " tanya Jeno.
" Iya. " kata Jaemin.
" Gimana? Setuju gak? " tanya Jaemin.
" Ok, setuju. Sekarang kita atur formasinya ya. " kata Jeno.
" Karena gua, Renjun, sama Jaemin bisa main music, gimana kalau kita yang main music aja? Nanti Haechan yang nyanyi. Kan suara lu bagus. " usul Jeno.
" Iya, boleh. Terus si Yeri nya ngapain? " kata Haechan.
" Lu bisa apa sih? " tanya Jeno ke gua.
" Ya, gua bisa main music lah. Cuma gua bisanya cuma main piano. " kata gua.
" Ya udah. Entar lu sama Renjun main piano bareng. " kata Jeno.
" Eh, kalau si Yeri ngaco mainnya gimana? " kata Renjun.
" Eh, lu ya. Sembarangan. Gua bisa mainnya kok. Jen, kita mainnya satu orang satu piano kan? " kata gua ke jeno.
" Enggak. Males gua ngangkat-ngangkat piano. Mana 2 piano lagi. Lagian ruang kelas kita tuh jauh dari ruang music. Capek guaa. " kata Jeno.

Emang sih ruang kelas kita jauh dari ruang music. Jaraknya tuh beda 4 kelas gitu.

" Terus? " kata gua lagi.
" Ya. Lu sama Renjun main bareng satu piano lah. " kata Jeno.
" Itu kan susah Jen. " kata gua.
" Tenang. Renjun ahlinya. Entar kita kelompok di rumah Renjun pulang sekolah. " kata Jeno.
" Iya. " kata gua.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Nama: Ooh Ye Rim
Nama panggilan: Yeri
Tempat, tanggal lahir: Jakarta, 5 Maret 2000
Adik dari Ooh Se Hun

Nama: Huang (Hwang) Ren Jun
Nama panggilan: Renjun
Tempat, tanggal lahir: Jakarta, 23 Maret 2000