:: oh? ::

84 16 1
                                    

"Gue yang harusnya tanya. Lo kok bisa kecelakaan?"

"G-gue–bukan urusan lo, Be. Serius."

Aku duduk di sebelahnya di atas ranjang pasien.

"Ga biasanya lo gini. Kenapa gamau cerita ke gue?"

"G-gue gabisa ceritain ke lo. Maaf."

kriett

"Rebe, mamamu pulang. Katanya kalo mau pulang telpon aja."

Aku mengacungkan ibu jariku kemudian Tante Myta menutup pintunya rapat seperti semula.

ting!

Ponsel Zach yang berada di atas nakas berbunyi.

"T-tolong ambilin."

Aku mengambil ponselnya dan melihat nama yang tertera di layarnya.

Dakota
lagi apa?
jangan lupa makan oke?

Zach menarik ponselnya kasar dariku.

"Cewe lo?"

Zach terdiam.

"Cewe lo bukan?"

Akhirnya dia menjawabnya dengan gelengan.

"Tapi otewe. Ya kan?"

Aku keluar dari kamar Zach dengan kesal dan membanting pintu kamarnya cukup keras.

anjay ga takut rusak

Gue ga pulang lol.

Gue ke kantin buat beliin dia makanan.

kriet

"Gue kira lo pulang."

"Nih." Aku menyerahkan bubur ayam dan teh hangat.

"Makasih." Ia menerima pemberianku dan mulai memakannya. Aku duduk di kursi kecil sambil meminum kopiku.

"Kalo lo nyari nyokap gue, dia ke kantor polisi ambil barang-barang gue."

"Lo mau pulang jam berapa?" lanjutnya.

"Gatau."

Zach meminum tehnya. "Lo minum apa?"

"Teh."

sengaja boong nanti kalo ditanyain malah repot.

"Kok baunya kayak kopi."

Aku mengangkat bahuku. Pura-pura tak tahu.

ya .. udah trus dia balik ngelanjutin makannya. guenya main hp.

"Be." Aku menatapnya.

10 detikan, dia gabales.

"Apa?"

10 detik gabales lagi.

Aku kembali menatap layar ponselku.

ya abisnya dia ga langsung ngomong sih.

"Lo kenapa berubah?" gumamnya pelan. tapi gue masi bisa denger.

"Apa?"

"Gapapa ga jadi."

gue berubah darimananya anjir.

salah siapa lo pernah ngatain gue gaje.

oiya gue pernah cerita tentang itu sekilas doang kan ya? nah ni gue ceritain seluruhnya.

pokoknya kita chatan, trus dia gapaham perkataan gue, dan dia langsung ngatain gue gaje. trus gue tanya 'emang gue gaje?' dia juga jawabnya 'banget. ga pernah nemuin orang lain se-gaje lo'.

kalo dia nganggep gue gaje, brarti tandanya gue kea rendah banget di mata dia gitu gasi. maapin gue orangnya over-thinking.

dah ah

sekarang jam berapa?

buset 20.42

"Gue pulang dulu ya, Zach."

"Eeh, tungguin nyokap gue dateng dulu dong."

Aku memutar bola mataku. "Kan lo ada hp, ga sendirian."

"Tetep aja beda."

Dengan terpaksa aku kembali mendaratkan pantatku di kursi kecil.

tapi lama-lama ngantuk anjeng.

Aku memeluk ranselku dan tertidur.

"Ma, kok bisa ada dia?"

"Mamanya dia temen mama dulu. Emang kenapa?"

Terjadi keheningan beberapa saat di antara mereka berdua.

"She's awesome." Zach menatap gadis yang sedang tertidur di kursi. Mamanya mengikuti arah matanya.

"Do you love her?"

"Who doesn't?"

"Why don't you date her?"

"I don't think she had the same feeling as mine." Zach mengenakan jaketnya ke tubuh Rebe dan mengusap puncak kepalanya pelan.

2020 ©️ SEAVEYLOGY

「 𝘯𝘦𝘦𝘥 𝘢 𝘧𝘳𝘦𝘢𝘬 » 𝚣𝚍𝚑 」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang