~Tetap Bersyukur dan jangan Melupakan Nikmatnya~
Di pagi yang cerah ini Zahra dan abahnya sedang berjalan jalan ke sawah karena di pagi ini Zahra akan panen.
"Alhamdulillah!! Abah akhirnya kita panen yah"
"Iya akhirnya kita panen dan hasil dari panen ini abah akan kasih ke kamu buat biyaya kuliahmu di kota nak"! Kata abah.
"Maa syaa Allah abah tidak usah Zahra kan masih punya tabungan lebih baik uangnya disimpan saja dan sisanya buat adek sekolah"! Kemudian abah mengelus pucuk kepala zahra yang tertutupi khimar sambil tersenyum.
"Abah bangga punya kamu Zah!! Semoga kamu semakin istiqomah yah nak dan semoga kamu juga sukses dan bisa membanggakan kedua orangtua"! Kata abah sambil meneteskan air mata.
"In syaa Allah abah!! Zahra kan tidak akan bisa jadi seperti ini tanpa dukungan abah dan umma! Jawab zahra sambil tersenyum" :)
"Yasudah nak ayo pulang sudah mau magrib ini"
"Abah dluan saja Zahra mau lihat senja bah"
"Yasudah abah dluan yah jangan lama lama soalnya sudah mau magrib zah"
"Iyah bah":).
Setelah abahnya pulang Zahra memilih duduk di bawah pohon di situ Zahra bisa melihat senja dengan Indah di temani dengan angin yang bertiup sepoi-sepoi sehingga menerbangkan ujung khimar dan ujung cadarnya.
"Maa syaa Allah maka nikmat tuhanmu manakah yang kamu dustakan".. Sambil melihat senja Zahra tidak lupa berdzikir dan mengulang ngulang hafalannya.
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
اِذَا زُلْزِلَتِ الْاَرْضُ زِلْزَالَهَاۙ
iżā zulzilatil-arḍu zilzālahā
Apabila bumi diguncangkan dengan guncangan yang dahsyat,
وَاَخْرَجَتِ الْاَرْضُ اَثْقَالَهَاۙ
wa akhrajatil-arḍu aṡqālahā
dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya,
وَقَالَ الْاِنْسَانُ مَا لَهَاۚ
wa qālal-insānu mā lahā
Dan manusia bertanya, “Apa yang terjadi pada bumi ini?”
يَوْمَىِٕذٍ تُحَدِّثُ اَخْبَارَهَاۙ
yauma'iżin tuḥaddiṡu akhbārahā
Pada hari itu bumi menyampaikan beritanya,
بِاَنَّ رَبَّكَ اَوْحٰى لَهَاۗ
bi'anna rabbaka auḥā lahā
karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian itu) padanya.
يَوْمَىِٕذٍ يَّصْدُرُ النَّاسُ اَشْتَاتًا ەۙ لِّيُرَوْا اَعْمَالَهُمْۗ
yauma'iżiy yaṣdurun-nāsu asytātal liyurau a'mālahum
Pada hari itu manusia keluar dari kuburnya dalam keadaan berkelompok-kelompok, untuk diperlihatkan kepada mereka (balasan) semua perbuatannya.
فَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَّرَهٗۚ
fa may ya'mal miṡqāla żarratin khairay yarah
Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya,
وَمَنْ يَّعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَّرَهٗ
wa may ya'mal miṡqāla żarratin syarray yarah
dan barangsiapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.(Qs. Al-Zalzalah)Tak terasa air matanya menetes membasahi cadarnya ketika ia sampai pada ayat ke Enam
Dan seketika itu pula adzan maghrib berkumandang dan zahra segera bangkit dari duduknya dan menuju ke sepedanya dan mulai mengayuhnya!!Sesampainya dirumah zahra bergegas ke kamar untuk melaksanakan kewajiban yaitu sholat maghrib! Setelah sholat maghrib zahra tak lupa membaca al-qur'an serta menambah hafalanya!
وَلَقَدْ اَضَلَّ مِنْكُمْ جِبِلًّا كَثِيْرًا ۗاَفَلَمْ تَكُوْنُوْا تَعْقِلُوْنَ
wa laqad aḍalla mingkum jibillang kaṡīrā, a fa lam takụnụ ta'qilụn
Dan sungguh, ia (setan itu) telah menyesatkan sebagian besar di antara kamu. Maka apakah kamu tidak mengerti?
هٰذِهٖ جَهَنَّمُ الَّتِيْ كُنْتُمْ تُوْعَدُوْنَ
hāżihī jahannamullatī kuntum tụ'adụn
Inilah (neraka) Jahanam yang dahulu telah diperingatkan kepadamu.اِصْلَوْهَا الْيَوْمَ بِمَا كُنْتُمْ تَكْفُرُوْنَ
iṣlauhal-yauma bimā kuntum takfurụn
Masuklah ke dalamnya pada hari ini karena dahulu kamu mengingkarinya.اَلْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلٰٓى اَفْوَاهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَآ اَيْدِيْهِمْ وَتَشْهَدُ اَرْجُلُهُمْ بِمَ
ا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ
al-yauma nakhtimu 'alā afwāhihim wa tukallimunā aidīhim wa tasy-hadu arjuluhum bimā kānụ yaksibụnPada hari ini Kami tutup mulut mereka; tangan mereka akan berkata kepada Kami dan kaki mereka akan memberi kesaksian terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.!!(Qs. Yasin:62-64)
ALHAMDULILLAH Maaf jikalau ada kata kata yang salah soalnya baru belajar hehe jangan lupa di koreksi yah!!
Jadikan Al-qur'an pedomanmu 🌸
KAMU SEDANG MEMBACA
ZAHRA
Teen Fiction"Ketika diri ini tak sanggup menerima sebuah penghianatan lantas apa yang harus di lakukan selain berharap hanya kepadanya sang pemilik Hati" "Aku memang gadis desa tapi apakah aku tak pantas bersanding denganmu? Dan bersama menuju surganya kelak? S...