HIPERCAMPUS [TERBIT]

4. Gak gunakan menyesal?

Bus berjalan menuju arah Jepara, kali ini bus ramai diiringi karaokean Ilsan. Bayangkan suara Ilsan yang serak, tapi sayang fals. Menuju oktaf ke 3 saja sudah melengking.

Sedangkan Dira yang duduk disebelah Ilsan hanya diam menatap jendela. Melihat luar yang ramai masyarakat beraktifitas apalagi ini masih pagi. Dira jadi ingat, akhir-akhir ini ia jarang pergi untuk liburan. Padahal ia ada di kota orang, namun karena tuntutan organisasi membuat ia jarang sekali keluar untuk jalan.

"Dira!" Panggil Sarah Maysita dari bangku depan. Dira mendongak memperhatikan wajah Sarah yang menyembul dari kursi.

"Gimana Sar?"

"Boleh pinjem ponsel?" Dira menyeringit.

"Buat apa?"

"Mau dengerin spotify kok, punya lo kan premium jadi gak ada iklan mengganggu, boleh ya?"

"Nih, pake aja. Lagi gak selera mau main hape." Dira memberikan ponselnya pada Sarah. Sarah dengan senang hati menerimanya. Dira kembali melihat jendela.

  "Password?" Tanya Sarah kembali.

  "3767."

  "BARU KUSADARI CINTAKU BERTEPUK SEBELAH TANGAN KAU...." Dira kemudian menabok Ilsan yang bernyanyi sesuka jidatnya sendiri.

"Buset suara lo makin melengking aja, makan apaan sih lo?" Ilsan menjitak kepala Dira membuat sang empu mendengus sebel.

"Lo kira gue cewek, cowok tulen ini Dir. Gue lagi menghayati aja, cinta bertepuk sebelah tangan. Siapa tahu sebelah gue butuh?" Sekali lagi Dira menabok Ilsan.

"Lo tuh ya San, mana ada gue cinta bertepuk sebelah tangan. Lo kira pok ame-ame!" Ilsan berdecih.

"Lo kalau gagal move on dari doi bilang dong, kan ada abang yang setia sama eneng." Ilsan nyengir, Dira juga ikut nyengir tapi sentilan di dahi Ilsan menyusul.

"Pala lo kotak!" Dira kembali menatap jendela.

"DIRA KOK DARI TADI DIEM AJA, INI ABIMANYU MINTA ID LINE KAMU LHO!" Teriak pak Handoko menggoda Dira.

"Tenggelamin gue di Karimunjawa ya San, gue gak kuat kalau dilingkup mantan gini. Nyesek, apalagi bapak lo tuh rese!" Gerutu Dira pelan pada Ilsan.

"Pak selingkuhan saya depresi nih pak, minta di ceburin di Karimunjawa!"

"Oh kebetulan kita mau ke Karimunjawa, Bim nanti kamu jagain Dira ya? Si Dira kadang suka senewen kalau di pantai." ucap pak Handoko pada Abimanyu yang berada dibelakangnya. Padahal Dira sudah duduk dikursi paling belakang agar dosennya itu tidak melihatnya.

"Iya pak!" Jawab Abimanyu yang membuat Dira tambah sebal, APA ABIMANYU GAK TAHU YA DIRA AMBYAR HEH!

"PAK GAK USAH RECOKIN SAYA BISA GAK SIH! SAYA CAPEK PAK!" Teriak Dira makin sebal.