Haikyuu X Reader

26

"Ushijima-san!"

"Nani"

"A-apa (name)-chan suka dengan hadiah yang ku berikan?"

"Ah aku lupa menyampaikanya, dia bilang terima kasih"

"Ohh yokatta~ hehe"

"Tapi lain kali, akan ku bakar sebelum sampai dirumahnya"

'Glugk'

🍑🍑🍑

'Debumm'

Kamu dan toshi nampak terdiam mendengar suara barang jatuh dari arah kamar mandi, dalam hatipun kamu memaki kuroo

Tak lama kemudian terdengar ngeongan dari dalam

'Baka ka yo!!!'

"E-ehe sepertinya ada kucing yang masuk rumah, aku akan segera mengusirnya"

Kamu memadang ushijima takut takut, keringat bercucuran dari pelipismu, mata ushijimapun nampak berkilat tajam

Beberapa detik kemudian ushijima mulai berjalan kearahmu, kamu yang sedang berdiri di depan kamar mandi yang terhubung dengan dapur lantas menghalangi jalannya

"N-naiyo toshi, apa kau haus?! biar aku yang ambilkan minum k-kau duduk saja di kasur"

Namun perkataan mu tak diindahkan oleh ushijima dan dengan beberapa langkah dia sudah ada di depan pintu kamar mandi

'Yamerooo' batinmu

"K-kau mau pipis, tapi kamar mandiku keranya sedang rusak, kalau kau mau kau bisa meminjam kamar mandi milik ba-chan yang ada di bawah"

"Aku hanya ingin membantumu mengusir kucing itu, seingatku kau takut dengan kucing-"

'Y-yameroo'

'Krietttt'

'Ya-ya-ya-yamerooo'

"-Ketemu juga, kucingnya"

"Ahaha, osu"

'Bugghhh'

"TOSHI!!!"

Kalian sedang ada di luar apartemenmu sekarang, setelah ushijima mengetahui ada sosok kucing garong didalam kamar mandi, dia langsung menyeretnya keluar dan meninju wajahnya sampai darah segar keluar dari sudut bibir kuroo

"Oi oi oi, kekuatan yang mengerikan" ucap kuroo yang sudah tergeletak di depan pintu tetanggamu

"Toshi hentikan!!" Serumu di ambang pintu yang terbuka

"Kalau kau mau berbohong, berbohonglah yang elit"

Kamupun nampak menundukan kepalamu, menyesali perbuatan tak terpujimu itu

"Oya, jadi ini ushijima wakatoshi, spiker dan juga ace terhebat, memang level kekuatanya berbeda ya" ucap kuroo membersihkan darahs egar yang mengalir dari sudut bibirnya

Ushijima hanya menatap tajam kuroo yang sedang bangkit berdiri.

"Siapa kau" ucap ushijima

"Kuroo tetsuro, dari tokyo" kuroopun nampak santai menjawab pertanyaan ushijima, padahal sedari tadi ada elang yang sudah siap untuk menerkam kucing hitam kapan saja.

"Pergilah"

"Tidak akan"

Kedua mata merekapun saling bertatapan berkilat tajam seperti sedang beradu satu sama lain

"Aku tak akan mengataknya dua kali, tapi sepertinya kau tidak mengerti jadi ku katakan lagi, pergilah dari sini"

"Tidak jika tidak dengan (name)"