42

6.2K 1.1K 135
                                    

"Kau melukai jarimu lagi"

"Diamlah toshi, bantu aku memperban tangan ku saja"

"Sudah"

"Yohoo!! Aku terlihat seperti tendo-san kalau begini"

"Lain kali jangan ceroboh"

"Ohya toshi, mungkin seminggu kedepan aku tidak akan diapartemen?"

"Memang kau mau kemana"

"Tokyo!"

🍑🍑🍑

"Huaa sky tree"

"Iie, itu tower biasa"

Kamu sudah sampai di tokyo, tepatnya di lokasi camp pelatihan, barang bawaan mu tak terlalu banyak, jadi muat diransel.

Setelah kepindahanmu ke miyagi, baru kali ini kamu menginjakan kaki di tokyo lagi, suasananya tentu berbeda

"Ikou (name)-chan" ajak kiyoko

Kalianpun berjalan beriringan dengan santai menuju dalam gedung, sampai kamu tak begitu memperhatikan kalau sebenanya kuroo sudah melihatmu sedari kamu turun dari bus tadi dengan ekpresi terkejut

'Kenapa dia ada disini' kejut kuro

Kamu dan kiyoko dengan santai melangkah kedalam gedung namun di tengah jalan, kalian dihadang oleh orang berambut aneh dan kiyoko berusaha melindungimu

"I-ini tidak adil!!! Meraka ada duaa!!! Yang satu cantik dan yang satu... paket komplittt!!!" ucap orang itu tak jelas sambil menunjuk nunjuk dirimu

"Lihatlah tora, kekuatan dari karasuno" tanaka nampaknya kenal dengan orang itu

Kiyokopun langsung mengajakmu pergi dari situ dan melanjutkan perjalanan namun lagi-lagi terhenti karna tangan mu di cekal oleh seseorang

"Kuroo"

"Oi oi apa maksudnya ini" ucap kuroo menukikan alisnya

"Gomen kiyoko-senpai, kau kedalam saja dulu, aku menyusul"

Kiyokopun hanya mengangguk dan berjalan sendirian kedalam

"Nani?" Tanyamu datar

"Jadi ini maksudmu kita akan bertemu itu?" Tanya kuroo masih mengenggam tanganmu

'Syutttt'

"Apa yang kau lakukan dengan manager kami yang berharga" seru tanaka yang ternyata masih disitu dan segera memisah tanganmu dengan kuroo, dan tak lupa menampakan wajah seramnya

"M-manager?" Heran kuroo

"Gomen kuroo, akan ku jelaskan nanti saja, ikou tanaka-senpai"

Kamu dan tanaka segera berjalan masuk kedalam, namun tak henti hentinya tanaka menampakan wajah seramnya kepada kuroo yang masih syok, dan langsung kamu jewer kupingya untuk berhenti

"Kuroo-san ternyata kenal dengan manger baru karasuno ya" ucap tora menghapiri kuroo

"Aku saja tidak tau kalau dia manager"

🍑🍑🍑

"S-sugee, mereka semua menyeramkan"

"Oh (name)-chan sebelah sini"

Kamu dan tanakan baru saja masuk gedung olahraga, dan kamu di buat takut oleh orang orang yang ada di sana, ya mereka besar-besar dan menyeramkan tentunya

"Doushita?"

"Level pemain tokyo memang berbeda" ucapmu pada kiyoko

"Pasti kau menilai mereka dari penampilan lagi kan?" Sindir pelatih ukai, bermaksud menggodamu

"C-cigaimasu" sangkalmu, dengan wajah yang tersipu mengingat kejadian dengan pelatih ukai tempo hari.

Dari kejauhan lagi lagi kamu tak menyadari kalau kuroo masih memperhatikanmu,

"Sawamura, manager mu itu baru ya?" tanya kuroo pada daichi

"M-mn memangnya kenapa?"

"Buka apa-apa"

"Hey hey hey brokuroo, kapan latihan ini akan dimulai!!"

"Bokuto, yabai geh-!!"

🍑🍑🍑

"Hey hey hey brokuroo kapan latihan ini akan dimulai!!"

"Sugeee suaranya keras sekali"

Telingamu merasa terganggu mendengar teriakan dari seseorang dari arah belakang, tapi kamu nampak mengenali suara itu,

Kamu lantas menengok dan benar saja menadapati orang yang kamu kenal sedang bersama daichi dan kuroo yang nampak terkejut melihatmu menatap kearahnya

"Bokuto-kun!" Serumu tanpa sengaja dan membuat perhatian orang orang tertuju padamu sama halnya dengan orang yang kau panggil bokuto itu

"(Name)-chan? (Name)-chan da!!!" Seru bokuto

Kamupun berlari menghampirinya dan merentangkan tanganmu, disanapun bokuto sudah siap dengan merentangkan tanganya pula, kamu hampir sampai, namun tiba tiba kamu menabrak tubuh seseorang yang membentengi antara kamu dan bokuto.

"Ittee te te te te"

Wajahmu nampak sakit menabrak dada orang itu, kamupun mendongakan wajahmu guna melihat siapa itu,

"K-kuroo"

"Hn"

"OI KUROO!! KENAPA KAU MENGHALANGIKU DENGAN (NAME)-CHAN!!"

"Tidak ada yang boleh memeluknya kecuali aku sekarang" ucap kuroo merangkul pinganggmu posesif

"Hahh?! Apa maksudmu?"

'Buaghh'

Kamu langsung memukul perut kuroo dengan kepalan tanganmu yang kecil namun dapat membuat siapa saja kesakitan

"Siapa juga yang ingin memeluk bokuto-kun! aku hanya ingin tos dengannya!" Serumu dan kamu langsung melangkah mendekati bokuto

"(N-name)" ucap kuroo menahan sakit dan mendapat tatapan prihatin dari daichi

"BOKUTO-KUN HIGH FIVE" 
"(NAME)-CHAN HIGH FIVE"

"YEYYY" seru kalian bersama,

Kamu memang tak ada niatan berpelukan dengan bokuto, tentu kuroo malah jadi salah paham, dan kamu agak kesal padanya

"Hisashiburi da na~ (name)-chan, kau nampak sehat sekarang" ucap bokuto kepadamu

"Hisashiburi, aku baik-baik saja sekarang" balasmu dengan terus tersenyum, ya, kamu merasa senang bertemu dengan bokuto, selain kuroo temanmu di tokyo dulu jugalah bokuto, kamu sering bertemu dengan mereka saat di bus

"Tanganmu kenapa?" Bokuto nampak tertarik dengan jari jarimu yang terbalut plester

"Ah, aku membantu latihan, jadi beginilah"

"Ohh kau jadi manager ya sekarang, hebatnya!"

"Kau juga tambah keren sekarang bokuto-kun" pujimu tak mau kalah

Yang mana malah membuat bokuto besar kepala. Kalian berbicara sangat asik sampai melupakan orang yang sedang kesakitan dan menderita menatapa kalian berdua.

"(Name) terlalu tega"

"Suman, bahkan dia pernah memukul pelatih kami sampai matanya menghitam"

"Majikayo?!"

"(Name)-chan nampak akrab sekali dengan kapten dari nekoma dan orang bernama bokuto itu ya"

"Bikin iri saja"

"Manager kami yang berharga~"

"Kau kenal dengan gadis itu akaashi?"

"Tidak, tapi dia terlihat dekat dengan bokuto-san dan kuroo-san"

"Oi oi oi, gadis itu benar-benar menarik perhatian"

"Kuroo juga mengenalnya"

"Jangan jangan dia itu yang dibilang kenma wanitanya"

"Jangan asal bicara dulu yamamoto, mana ada gadis cantik yang mau dengan kuroo"

Haikyuu X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang