BAD BOY and I

11

.
.
.
.
.
(*˘︶˘*).｡*♡

Maha menatap Titan dengan khidmat, sementara Titan yang di tatap tengah cekikikan sendiri melihat video di YouTube.

Pagi tadi setelah drama pakaian dalam bermerek, Titan hanya ia izinkan untuk melihat tv namun wajah Titan lama kelamaan berubah , raut wajahnya menandakan bahwa ia 'sedikit' bosan. Awalnya maha tak mengizinkan Titan untuk meminjam ponselnya , karna ia sedikit curiga Titan akan menelpon polisi nantinya.

Namun karna titan berjanji dengan raut wajah yang sangat meyakinkan bahwa ia berjanji tidak akan menelpon siapa pun , maha pun mengizinkannya dengan memberi syarat Titan tidak menuliskan komentar apapun pada video yang ia tonton di YouTube.

Seisi ruangan di penuhi dengan gelak tawa Titan yang sedari tadi menonton video ngangkang offline , pesona Indonesia dan standup comedy. Sementara maha yang sedari tadi terdiam melihat Titan  dengan pikiran kosong.

Maha tersadar ketika Titan berusaha mengambil segelas air putih di atas meja , maha tak berniat menolong Titan yang sedikit kesusahan toh dia sebenarnya masih bisa. Dan benar saja Titan bisa mengambil gelas berisi air putih lalu meminumnya. Dan dimulailah babak kedua bagi Titan untuk kembali tertawa.

Maha beranjak dari duduknya pergi meninggalkan Titan seorang diri yang bahkan saking asik nya menikmati dunianya , Titan bahkan tak memperdulikan maha yang pergi keluar.

Maha menegak segelas Vodka , rasa nikmat mengalir deras , maha sadar betul ia sudah kecanduan dengan alcohol. Ia tahu bahwa alcohol tidaklah baik untuk kesehatan nya.

Tapi apa boleh buat, selama ini hanya merekalah yang menemaninya. Setiap maha merasa lelah , kesal atau apalah itu , maka ia akan menegak beberapa gelas atau botol  minuman dengan kadar alcohol yang cukup tinggi. Jika ditanya darimana ia mendapatkan nya. Ada salah satu klien Baron yang memiliki perusahaan minuman keras , dari sanalah maha mulai memasok sebanyak mungkin di rumahnya.

Di rumah ini ada ruang bawah tanah untuk menyimpan botol-botol wine miliknya. Bahkan ada beberapa yang sudah ia simpan lebih dari satu tahun.

Seketika pikirannya berkecamuk , maha tak tahu apa yang terjadi dengan nya hari ini.

Dadanya terasa sesak , nafasnya memburu. Semuanya seakan berputar mengelilingi kepalanya.
Wajah - wajah tak bersalah bermunculan satu persatu , seakan akan meminta peradilan padanya , maha ingin berteriak namun, entah kenapa tenggorokan nya seperti tercekat , terhalang oleh sesuatu.

Maha beralih menegak sebotol Vodka , ia tak peduli dengan apa yang terjadi setelahnya. Yang ia inginkan hanya pikirannya kembali kosong dan tenang.

🍁🍁🍁🍁🍁

Maha melihat raut wajah Titan yang menampakkan sedikit kelegaan ketika sebelumnya ia menampilkan ekspresi kaget dengan suara dobrakan pintu yang ia ciptakan tadi.

Sekarang maha melihat ekspresi Titan yang berubah kembali ketika melihat keadaannya yang sangat berantakan.
Maha terlalu banyak minum , ia bahkan tak ingat berapa botol yang ia konsumsi tadi.

Maha mulai berjalan perlahan dengan sedikit sempoyongan. Efek minuman keras memang sangat gila.

Maha menatap Titan yang sedari tadi diam mematung melihat dirinya. Titan sangat cantik , maha tak bisa memungkiri nya. Bibir nya pink alami membuatnya ingin mengulum nya.

Tanpa ba-bi-Bu maha langsung menjatuhkan tubuhnya di atas Titan , mencium aroma tubuhnya , membelai Surai panjang nya. Lalu beralih ke bibir manis milik Titan dan mulai mengecup nya beberapa kali hingga berubah menjadi sebuah lumatan-lumatan kecil.

Maha menikmatinya, begitu juga Titan yang sedari tadi terlihat pasrah dengan keadaan. Ia yakin Titan pasti sudah melakukan hal seperti 'itu' sebelumnya.

Dari bibir kemudian turun ke leher meninggal jejak merah disana.

Waktu berjalan dengan sangat lambat , maha sangat menikmati nya begitu juga dengan Titan.
Ia merasa sangat puas , beradu nafas dengannya. Mendengar erangannya yang semakin lama terdengar semakin merdu.

Hingga sebuah suara sepeti barang jatuh membuat semuanya hancur.

Maha merasakan kepalanya seperti di hantam oleh besi , rasa pusing menyerangnya , maha melihat sekitar ia sadar , ia terlalu banyak minum hingga terdidur di lantai.

Ia juga tersadar , semua itu hanya mimpi.

Sampai sini dulu yakk

(◍•ᴗ•◍)❤

Sebelumnya aku mau ngucapin
Minal aidzin wal Faizin mohon maaf lahir dan batin 🙏

Aku nyadar aku banyak salah sama kalian 😭 karna update nya jarangggg bangettt.  Suka PHP in jugaaa.

Maaf sekali lagi 🙏

Aku lagi banyak pikiran jadinya susah mau nuangin di WP 😭

Sekali lagi maaf yakkkkk

🤝

(Salaman online)